Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Rilis Album Bentuk Kaset, Slank Bidik Penggemar Khusus dan Para Kolektor

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ANDIKA ADITIA
Slank rilis album baru Slanking Forever batch ke-3 di Jakarta Selatan, Kamis (26/12/2019).
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Slank kembali merilis album Slanking Forever batch ketiga dalam bentuk boxset yang lebih menarik.

Dalam boxset batch ketiga ini, Slank menambahkan kaset fisik di dalam album Slanking Forever.

Slank yakin album yang pertama kali dirilis pada 23 Agustus 2019 lalu ini bakal jadi incaran para kolektor.

Baca juga: Ulang Tahun ke-53, Bimbim Slank Tak Merasa Tua di Potlot

"Ini kan collectible item, terus sekarang era streaming, memang kami yang membedakannya dengan bikin boxset ini karena di-streaming-nya juga ada. Jadi ini (album kaset) benar-benar kolektor," ucap drummer Slank Bimbim saat ditemui di kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/12/2019).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal yang sama juga dilontarkan oleh gitaris Ridho Hafiedz. Ia merasa segmen pasar penjualan kaset masih memiliki peminatnya sendiri.

Sehingga, Slank tak perlu ragu untuk mengeluarkan album dalam bentuk kaset lagi.

Baca juga: Slank Rilis Album Slanking Forever dalam Bentuk Kaset

"Kenapa kaset? Kerena masih ada yang pengin beli kasetnya," timpal Ridho.

Menurut Bimbim, kaset kini tak ubahnya seperti vinyl yang sedang tren dan punya pasar peminat yang cukup potensial.

Apalagi, kata Bimbim, Slank merilis album kaset ini dalam jumlah yang terbatas.

"Jadi mereka memang ada penggemar khusus. Dan begitu juga kalau beli di sini, ada beberapa yang memang susah banget dibeli dan harus beli lagi," ucapnya.

Baca juga: Konser Slank di Malam Tahun Baru Batal, Terkendala Teknis hingga Bimbim Enggan Tanggapi

Album ini merupakan fase klimaks atau paripurna dari tetralogi album Slank.

Slanking Forever menjadi pelengkap dari rangkaian album sebelumnya, yakni Slankissme (2005), I Slank U(2012), dan NgeSlank Rame Rame (2015).

Dalam album Slanking Forever, Slank memasukan unsur musik art rock era 1970-an seperti Genesis, Rush, dan King Crimson.

Lagu-lagu dalam album ini di antaranya adalah "Rumahku Itu Kamu", "Bercinta Di Surga", "Jangan Marah", "Ramai Tapi Sepi", "CCTV Tuhan", "Sumba Humba", "So Goodbye", "Oh Memi", serta dua lagu instrumental "Rocknrolloka", dan "Solo Balapan".

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi