Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Suami Soraya Haque Jalani Pemeriksaan Dugaan Infeksi Tuberkulosis Paru

Baca di App
Lihat Foto
Instagram/sorayahaque
Artis Soraya Haque bersama suaminya yang tengah terbaring di rumah sakit.
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com - Suami Soraya Haque, Ekki Soekarno menjalani perawatan di rumah sakit. sejak Kamis (16/1/2020) hingga hari ini.

Setelah diketahui mengalami infeksi paru-paru dan serangan jantung, tim dokter yang menangani Ekki masih terus melakukan pemeriksaan.

Pemeriksaan ini untuk mengetahui pasti penyakit penyebab kondisi Ekki menurun drastis sejak beberapa hari lalu yang menyebabkan komplikasi.

Baca juga: Suami Terbaring Lemah, Soraya Haque Berdoa Ingin Menua Bersama

Putri Soraya Haque, Nadia Ayesha Mieke Soekarno atau Nadia Soekarno mengatakan, salah satu pemeriksaan yang dilakukan adalah mengecek adakah infeksi tuberkulosis (TB)

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


"Kalau untuk (indikasi terinfeksi) TBC-nya baru di cek hari ini dan hasilnya baru besok dan kalau memang hasilnya positif berarti semua infeksi paru-paru dan juga serangan jantung ini adalah penyebab dari adanya TBC," ucap Nadia kepada Kompas.com via sambungan telepon, Sabtu (18/1/2020).

Nadia mengatakan, apabila ayahnya tak mengidap TBC, maka akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mencari indikasi adanya penyakit lain yang diderita Ekki Soekarno.

Baca juga: Terbaring Lemah, Suami Soraya Haque Alami Infeksi Paru-paru dan Serangan Jantung

"Jadi kalau memang hasilnya negatif berarti yang musti dicek adalah CT scan dan rontgen, itu untuk mengetahui apakah ada tumor atau adakah kanker paru-paru di situ (dada)," ucap Nadia.

Namun, bila semua pemeriksaan tersebut tak terbukti, maka Ekki kemungkinan besar permasalahan awal kesehatannya ada pada kondisi jantung dan akan segera dilakukan katerisasi.

Hingga saat ini, Nadia bersama pihak keluarga masih menanti hasil pemeriksaan tim dokter yang menangani.

"Itu (semua pemeriksaan) untuk (cari tahu) penyebab awalnya sih, jadi kami perlu tahu, dokter juga masih mengira-ngira ini penyebabnya awalannya ini karena apa, soalnya kan ini sudah ke mana-mana, paru-paru kena, jantung kena, semuanya kena," ucap Nadia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi