JAKARTA, KOMPAS.com - Album Map of the Soul: 7 dari BTS memang belum resmi dirilis, tetapi kesuksesan album ini sejak masa pre-order sudah membuat orang tercengang.
Map of the Soul: 7 mengalahkan rekor penjualan album mereka sebelumnya, yakni mini album Map of the Soul: Persona.
Apa dan bagaimana album kedua ini bisa begitu meledak di pasaran, berikut rangkumannya.
Baca juga: Baru Sehari Rilis, Black Swan BTS Puncaki iTunes di 93 Negara
Album studio keempat BTS
Hanya berselang dua tahun sejak diluncurkannya album Love Yourself: Tear (2018), BTS merilis album studio keempat mereka yang diberi nama Map of the Soul: 7.
Album ini sebenarnya merupakan album ketujuh BTS jika dihitung berdasar keseluruhan album mereka.
Dijadwalkan rilis pada 21 Februari 2020, album ini merupakan kelanjutan dari album EP mereka Map of the Soul: Persona (2019).
Baca juga: Perdana, BTS Bakal Bawakan Black Swan pada 28 Januari Mendatang
Kalahkan rekor sendiri
Menurut Dreamus selaku distributor Map of the SOul:7, pre-order album ini sudah melebihi angka 3,42 juta kopi hingga 15 Januari 2020 alias enam hari sejak periode pre-order diumumkan.
Pencapaian ini telah mengalahkan rekor BTS sendiri pada pre-order album Map of the Soul: Persona yang saat itu ada di angka 2,68 juta kopi dalam sepekan.
Baca juga: Rilis Singel Black Swan, BTS Padukan dengan Film Pendek
Trailer comeback BTS
Tanggal 9 Januari, trailer comeback BTS berjudul Interlude: Shadow dirilis.
Trailer berdurasi 2 menit 59 detik itu memperlihatkan penampilan solo rapper BTS, Suga.
Saat pertama kali dirilis, video tersebut sudah menjadi trending di media sosial Indonesia. Hingga saat ini, trailer tersebut bahkan telah ditonton lebih dari 44 juta kali.
Baca juga: BTS Pecahkan Rekor, Pre-order Map of the Soul: 7 Capai 3,4 Juta Kopi Sepekan
Black Swan dirilis disertai film pendek
Tanggal 17 Januari, singel pertama dari album Map of the Soul: 7 akhirnya dirilis.
Lagu berjudul "Black Swan" juga ramai diperbincangkan di media sosial.
Tidak seperti biasanya, "Black Swan" dirilis disertai film pendek berdurasi 5 menit 30 detik, yang disebut oleh Big Hit, agensi BTS sebagai Art Film.
Video tersebut menampilkan tarian kontemporer yang disajikan oleh MN Dance Company dari Slovenia.
Baca juga: BTS Bakal Tampil di Los Angeles, Spekulasi soal Grammy Awards 2020 Menguat
Film pendek tersebut dibuka dengan sebuah kutipan dari penari legendaris asal Amerika Serikat, Martha Graham.
"A dancer dies twice- once when they stop dancing, and this first death is more painful."
Kemudian muncul tujuh orang penari yang terlihat berjalan, satu orang bertelanjang dada, sementara enam orang lainnya mengenakan pakaian serba hitam.
Mereka menari dengan diiringi lagu Black Swan dari BTS.
Baca juga: Agnation dan BTS ARMY Bersaing Ketat, Agnez Mo Optimis
Puncaki iTunes 93 negara
Beberapa jam setelah dirilis, single “ Black Swan” milik BTS langsung merajai tangga lagu hampir di seluruh dunia.
Lagu pertama yang dirilis dari album Map of the Soul: 7 ini memuncaki iTunes di sejumlah negara sejak dirilis pada 17 Januari 2020 lalu.
Bahkan, dilansir dari Soompi pada Sabtu (18/1/2020), "Black Swan" berada di puncak tangga lagu iTunes setidaknya di 93 negara.
Baca juga: Big Hit Akuisisi Pledis, BTS dan SEVENTEEN Satu Atap?
Di antaranya adalah di Amerika, Kanada, Inggris, Perancis, Jerman, Brasil, Argentina, India, Rusia, dan banyak lagi.
Penampilan pertama Black Swan sangat dinantikan
Untuk pertama kalinya, BTS akan menampilkan "Black Swan" di acara "The Late Late Show" yang dipandu James Corden pada tanggal 28 Januari 2020.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.