Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Ketika Najwa Shihab Bicara tentang Menikah di Usia Muda, Catat Hal Ini

Baca di App
Lihat Foto
Dok. Perpustakaan Nasional
Duta Baca Indonesia, Najwa Shibab.
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Najwa Shihab telah menjadi salah satu sosok perempuan inspiratif masa kini, khususnya bagi generasi muda. 

Pemikirannya yang terbuka dan disampaikan dalam bahasa yang mudah dicerna, membuat Najwa dengan mudah merebut perhatian anak muda yang kini juga mulai melek dunia politik.

Demikian halnya ketika Najwa menceritakan keputusannya untuk menikah muda.

Meski menikah di usia cukup muda, 20 tahun, Najwa tak lantas mematok usia itu sebagai batas kewajaran seseorang untuk menikah.

Baca juga: Najwa Shihab: Lebih Berat Bangun Narasi 2 Tahun Dibanding 17 Tahun Jadi Jurnalis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baginya pernikahan adalah soal kesiapan mental.

Apa kata Najwa Shihab tentang pernikahan di usia muda, dan bagaimana pemerintah mengatur tentang batasan usia menikah muda, berikut bahasannya.

Dilamar di usia 19 tahun kok yakin?

Najwa dilamar oleh kakak tingkat tempat dia menimba ilmu di Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Ibrahim Sjarief Assegaf. Saat itu usia Najwa masih 19 tahun.

Jika ditanya bagaimana seorang anak remaja belasan tahun bisa merasa yakin telah menemukan pria yang tepat, Najwa punya jawabannya.

"Cinta itu enggak bisa dicari pembenarannya di akal, pembenarannya lewat hati. Dan terkadang kita hanya tahu sih," kata Najwa.

Najwa juga beribadah umrah bersama kedua orangtuanya dan menjalani shalat istikharah di sana untuk memantapkan hati sebelum melangkahkan kaki ke jenjang yang lebih serius.

"Cuma merasa menemukan orang yang tepat saja dan waktu itu mikirnya, kalau bisa bahagia sekarang kenapa menunda kebahagiaan," ujar Najwa diselingi tawa.

Baca juga: Gen Arabnya Hanya 3,4 Persen, Najwa Shihab Kaget

Menikah muda tak lantas bebas dari tanggung jawab sekolah

Pendidikan penting bagi Najwa. Jadi meskipun saat menikah dia masih duduk di bangku kuliah semester 3, Najwa tetap berkomitmen menyelesaikan kuliahnya.

Terlebih orangtuanya juga memberikan izin untuk Najwa menikah dengan syarat dia menyelesaikan kuliah.

"Menikah enggak apa-apa, tapi make sure sekolahnya kelar," kata Najwa mengingat pesan orangtuanya saat dia meminta izin menikah saat itu.

Najwa bahkan menunda kehamilan untuk memastikan kuliahnya berjalan lancar, dan baru hamil ketika dia sedang menyelesaikan skripsi.

Baca juga: Viral Agnez Mo Bicara Darah Indonesia, Najwa Shihab Punya DNA dari 10 Nenek Moyang

Menikah tapi rasa pacaran

Meskipun saat menikahi Najwa, Ibrahim sudah bekerja, mereka masih bergantian tinggal di rumah orangtua.

"Waktu itu berasanya enggak kayak nikah, karena masih tinggal numpang di rumah orangtua, gantian di rumah mertua," kata Najwa.

Kondisi saat itu membuat Najwa merasa masih seperti berpacaran, bedanya berbeda mereka tinggal satu atap.

Baca juga: Alasan Najwa Shihab Mantap Menikah pada Usia 20 Tahun

Kata Najwa soal menikah muda

Najwa ternyata tidak pernah merencanakan untuk menikah di usia muda.

"Enggak pernah berencana spesifik menikah muda sih," kata Najwa Shihab.

Karena itu mengetahui banyak perempuan merasa khawatir saat tak kunjung menikah di usia 26 tahun atau lebih, seperti disampaikan Merry Riana, Najwa terkejut dan heran.

"Menurutku enggak ada usia minimum maksimum loh. Just as long as you sure, mau umur berapa, cuma ya jangan kemudaan," ujar Najwa dalam vlog Mery Riana.

Baca juga: Najwa Shihab Terkejut Masih Ada Perempuan Khawatirkan Batas Usia Menikah

Menurut Najwa, diperlukan banyak hal untuk siap dalam peran-peran selanjutnya jika sudah memutuskan menikah. Seperti peran sebagai istri dan juga ibu.

Najwa menambahkan menunda kehamilan juga memberi kesempatan untuk lebih mengenal pasangan dan memperkuat ikatan, sebelum akhirnya membawa kehadiran anak di dalam kehidupan berumah tangga.

"Penting juga sih untuk get to know your husband sebelum decide to become a mother," ujar Najwa.

Pemerintah memberi batasan usia menikah

Berdasarkan UU No. 1 Tahun 1974 tentang perkawinan dalam pasal 7 ayat (1) terkait aturan batas usia pernikahan telah disepakati bahwa batasan usia perempuan dan laki-laki untuk menikah adalah saat mereka berusia 19 tahun.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi