JAKARTA, KOMPAS.com- Penyanyi Rizky Febian akhirnya mau buka suara terkait hasil otopsi yang diumumkan Polrestabes Bandung terhadap jenazah Lina Jubaedah.
Sebelumnya, Rizky Febian melayangkan laporan atas dugaan adanya kejanggalan atas meninggalnya sang ibunda, Lina Jubaedah.
Laporan tersebut langsung mendapat respons pihak kepolisian hingga melakukan pembongkaran pada makam Lina Jubaedah lalu adanya tindakan otopsi.
Baca juga: Rizky Febian Tanggapi Hilangnya Perhiasan Rp 2 Miliar Milik Lina Jubaedah, Katanya...
Berikut pernyataan Rizky Febian terhadap hasil otopsi mendiang Lina Jubaedah.
1. Lega
Rizky Febian menyebut sudah bisa bernapas lega dengan hasil otopsi yang diumumkan pihak kepolisian.
Dengan hasil ini, sang pelantun “Kesempurnaan Cinta “ ini juga menyebut tak ada yang perlu diperpanjang mengenai hasil tersebut.
Baca juga: Ternyata Ini Alasan Rizky Febian Minta Jenazah Lina Jubaedah Diotopsi
“Apa pun hasilnya, kami baik-baik saja. Toh saat melaporkan tidak ada menuduh dan mencetuskan nama. Dari sana pun tidak ada balasan apa-apa," ujar Rizky Febian saat dijumpai di M Bloc, Jakarta Selatan, Jumat (7/2/2020).
Lebih lanjut, Rizky menyebut mendiang almarhumah ibundanya sudah tenang di sisi Yang Maha Kuasa.
“Ya alhamdulillah dong kalau sudah ada hasilnya. Mama jauh lebih tenang," tuturnya.
2. Pastikan Hubungannya dengan Teddy Baik
Rizky Febian juga kembali menegaskan bahwa hubungannya dengan Teddy Pardiyana, suami dari Lina Jubaedah berjalan dengan baik.
“Aku sama Teddy baik-baik saja. Dari awal aku sudah bilang bahwa itu aku jalani semua hanya untuk menghindari atau supaya tidak ada suudzon. Apa pun hasilnya, kami (sama Teddy) baik-baik aja,” kata Rizky Febian.
Bahkan Iky, sapaan akrab Rizky Febian sampai menyebut dia dan Teddy masih saling berkomunikasi.
“Aku sama Aa Teddy baik-baik saja, nge-chat dan segala macam,” ujarnya lagi.
Baca juga: Hasil Otopsi Lina Sudah Diumumkan, Tedy: Mudah-mudahan Semua Puas
3. Takut dan Trauma
Rizky Febian rupanya memiliki alasan tersendiri soal dia lama bungkam terkait laporannya di Polrestabes Bandung.
Menurut Iky, ia banyak mengalami tekanan setelah laporan tersebut.
“Cuma, jujur dengan umur Iky yang segini tekanan dari mana-mana ya. Bukan Iky enggak mau bahas, bukan Iky tak mau menjawab, tetapi ditakutkan setelah menjawab apa, setelah ini juga pasti judul beragam-ragam. Karena ya kan maksudnya ini juga kan permasalahan pribadi, intinya sama-samalah semoga bisa berpikiran jika ini di posisi kami,” kata Iky.
Baca juga: Rizky Febian Buka Suara Hasil Otopsi Lina yang Tak Terbukti Pembunuhan
Saking banyak tekanan, Iky mengaku takut hingga trauma melihat pemberitaan yang ada. Apalagi, pemberitaan itu membahas mengenai almarhumah ibundanya.
“Kenapa baru ngomong sekarang karena banyak ketakutan dan trauma untuk judul seakan-akan memanaskan itu segala macam. Apalagi yang dimainkan adalah almarhumah mama saya, enggak tenang segala macam. Ini Iky baru omongin hari ini ya,” ucapnya.
4. Ungkap Alasan Minta Diotopsi
Selain menduga adanya kejanggalan terhadap meninggalnya sang ibunda, Lina Jubaedah, Rizky Febian punya alasan lain mengenai adanya tindakan otopsi tersebut.
Menurut Iky, otopsi tersebut dilakukan agar pihak keluarga dapat memindahkan makam sang ibunda.
Lagipula, pihak keluarga juga ingin mendiang Lina Jubaedah dimakamkan di dekat ayah angkatnya.
“Kenapa Iky mengusulkan untuk otosi karena perpindahan itu enggak gampang, harus ada hitam diatas putih, tanda tangan dari kedua belah pihak segala macam. Polisi memproses itu semua agar bisa dipindahkan,” kata Rizky Febian.
5. Persembahkan Showcase
Dalam waktu dekat, Rizky Febian akan menggelar showcase perdananya yang bertajuk “Intimate Concert Rizky Febian”.
Showcase ini akan digelar di Bandung pada 25 Februari mendatang. Kata Iky, showcase tersebut sebagai wujud persembahannya untuk almarhumah ibundanya.
"Kalau bicara soal sangkut pautkan dengan almarhumah mama memang. Karena sebelum buat showcase, Iky bercerita dan ngobrol sama mama," tuturnya.
"Jadi showcase ini adalah salah satu Iky ingin mewujudkan mimpi yang diinginkan dari almarhumah mamah," katanya melanjutkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.