Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Konser Scorpions di Australia Ditunda Setelah Klaus Meine Dioperasi, Bagaimana di Indonesia?

Baca di App
Lihat Foto
Bidik layar akun Instagram @scorpions
Klause Meine
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band rock asal Jerman, Scorpions, terpaksa menunda dan membatalkan penampilannya di beberapa kota di Australia.

Hal ini lantaran vokalis mereka, Klaus Meine, terbaring sakit setelah menjalani operasi batu ginjal di Rumah Sakit Melbourne, Australia, Sabtu (22/2/2020) waktu setempat.

Baca juga: Klaus Meine Operasi Batu Ginjal, Konser Scorpions di Australia Ditunda

Kabar ini pertama kali disampaikan melalui akun Facebook resmi Scorpions pada Sabtu (22/2/2020).

Operasi batu ginjal itu membuat Klaus harus beristirahat selama seminggu penuh.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sydney dengan sangat menyesal saya harus katakan, Apakah kami harus membatalkan lagi? Kelihatannya seperti itu.... tapi kami berharap untuk menjadwalkan kembali untuk minggu depan, kapan harinya akan segera diumumkan," tulis Klaus Meine seperti dikutip Kompas.com, Senin (24/2/2020).

Baca juga: Konser di Indonesia, Scorpions Ingat Kenangan Bersama Titiek Puspa dan James Sundah

Lantas, bagaimana nasib penampilan Scorpions di Indonesia?

Diketahui, Scorpions bersama Whitesnake menjadi penampil utama JogjaRockarta International Rock Music Festival pada 1 Maret 2020 di stadion Kridosono, Yogyakarta.

CEO Rajawali Indonesia Communications Anas Syahrul Alimi selaku promotor mengatakan, pertunjukkan Scorpions di Indonesia tetap aman terkendali.

Baca juga: Scorpions dan Whitesnake Janjikan Penampilan Magis di Jogjarockarta 2020

"Saya teleponan sama manajemennya, aman sih. Jadi Indonesia tetap on schedule tanggal 1 Maret. Malah yang di Sydney itu diundur tanggal 26 Februari besok, harusnya Sydney Sabtu kemarin, tapi di schedule. Nah New Zealand sama satu kota lagi masih belum tahu. Indonesia tidak berpengaruh," ucap Anas saat dihubungi Kompas.com, Senin.

Anas mengatakan, kedatangan Scorpions di Indonesia menjadi lebih cepat dari jadwal semula.

Dengan begitu, pelantun lagu "Always Somewhere" ini bakal lebih banyak mempunyai waktu untuk persiapan tampil.

Baca juga: Grup Rock Whitesnake Undang Presiden Jokowi Hadir di Jogjarockarta Festival

"Malah kedatangannya diajukan tanggal 28 Februari 2020 sudah sampai Indonesia,Tadi sudah kasih tahu di jadwal penerbangannya. Harusnya 29 Februari (tiba di Indonesia), nah dia maju," ucap Anas.

Scorpions merupakan sebuah grup musik asal Hannover, Jerman yang terbentuk 54 tahun lalu, yang mana dalam perjalanan bermusiknya selama puluhan tahun silam, band ini sudah menghasilkan 18 album penuh.

Beberapa di antaranya seperti Blackout (1982), Love At First Sting (1984), Lovedrive (1979), Crazy World (1990) dan masih banyak lagi.

Lagunya berjudul "Wind of Changes" amat populer hingga kini, bahkan menjadi salah satu lagu ikon perdamaian dunia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi