Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Kecemasan Sahrul Gunawan Setelah Arab Saudi Tangguhkan Visa Umrah, Terancam Rugi Miliaran Rupiah

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ANDIKA ADITIA
Syahrul Gunawan saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (27/2/2020).
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Sahrul Gunawan turut harap-harap cemas atas keputusan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi.

Pasalnya, pemerintah Arab Saudi menangguhkan sementara izin visa untuk tujuan umrah dan mengunjungi Masjid Nabawi. Kebijakan itu mulai berlaku hari Kamis (27/2/2020).

Hal ini sebagai bentuk Arab Saudi mencegah penyebaran virus Corona.

Baca juga: Sahrul Gunawan Cemaskan Nasib Ratusan Jamaahnya Setelah Arab Saudi Tangguhkan Visa Umrah

Pikirkan nasib jemaah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sahrul Gunawan yang kini memiliki bisnis travel umrah bingung atas nasib para jemaahnya yang hendak berangkat ke Tanah Suci.

"Alhamdulillah yang di travel saya hari ini enggak ada keberangkatan. Tapi, nanti tanggal 28 Februari dan tanggal 1 Maret ada 200-an jemaah. Makanya bingung juga. Jemaah bingung juga," ucap Sahrul saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (27/2/2020).

Sahrul pun berharap, kebijakan pemerintah Arab Saudi tersebut tak berlangsung lama.

Baca juga: Mulai Hari Ini, Penerbangan ke Arab Saudi Dihentikan Sementara

Sebab, ia mengkhawatirkan nasib para jemaah yang sudah menanti berangkat umrah. Serta, biaya yang sudah keluar hampir miliaran rupiah.

"Semoga yang benar itu adalah beberapa hari Saudi Arabia mempersiapkan alat deteksi untuk semua masyarakat dunia yang mau masuk ke Saudi. Karena kan sekarang belum lengkap katanya, tapi kan masih simpang siur. Jadi masih belum jelas, ya, gue panik lah," ucap Sahrul.

Terancam rugi miliaran rupiah

Sahrul berharap segera ada solusi atas kebijakan penangguhan sementara izin visa umrah yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Arab Saudi.

Baca juga: Arab Saudi Tangguhkan Visa Umrah, Sahrul Gunawan Terancam Rugi Miliaran Rupiah

Apalagi, ia bisa menanggung kerugian miliaran apabila penangguhan izin visa umrah terus berlangsung.

"Karena ini kebijakan dari Arab Saudi otomatis untuk visa dan tiket, ya mundur lah paling tidak. Kalau hangus, ya bisa miliaran. Artinya, ini kan masih harus ditelusuri," ucap Sahrul.

Sahrul mengungkapkan, ketika pertama kali tahu akan kebijakan tersebut, ia langsung panik karena banyak jemaahnya yang sudah menanti keberangkatan dan bisa menginjakkan kaki di Tanah Suci.

Baca juga: Tak Mau Merepotkan, Sahrul Gunawan Bakal Menikah di Aceh

"Tadi pagi tahunya, gue mau sahur sampai enggak bisa makan. Pas baca ada berita itu kan bagaimana nih. Ini kan hajat hidup banyak orang karena kan agen, jemaah, mitra dan semuanya di seluruh Tanah Air," ucapnya.

Meski begitu, Sahrul meyakini bahwa semua kebijakan tersebut demi kebaikan bersama dan pasti akan ada solusinya.

"Saya percaya kan kita mau memuliakan tamu-tamu Allah, pasti ada jalannya," ucapnya.

Adapun, hampir 7 juta peziarah mengunjungi Arab Saudi setiap tahunnya. Sebagian besar tiba di Bandara Jeddah dan Madinah.

Diberitakan sebelumnya, Arab Saudi tak hanya menangguhkan visa umrah. Tetapi, juga visa turis yang datang dari negara-negara dengan kasus virus corona.

Langkah tersebut diambil sebagai tindakan pencegahan serta perlindungan terbaik bagi keselamatan warga dan setiap orang yang berniat mengunjungi Arab Saudi, baik untuk tujuan umrah maupun wisata.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi