JAKARTA, KOMPAS.com - Masih ingat dengan penyanyi dangdut senior Mansyur Subhawannur atau Mansyur S?
Lama tak terdengar kabarnya, Mansyur S hadir dalam sebuah acara diskusi soal pajak di di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (11/3/2020).
Sudah jarang beraktivitas di dunia hiburan
Pelantun "Air Mata Perkawinan" ini sudah berkarier di dunia musik sejak tahun 1969. Ia mengakui intensitasnya di dunia hiburan kini memang sudah berkurang.
"Saya kesibukannya sudah kayak gini saja, kebanyakan menganggurnya," ujar Mansyur.
Meskipun tidak banyak, masih ada yang memintanya tampil di panggung.
"Sekali-sekali, besok tanggal 14 Maret nyanyi," ucapnya.
Baca juga: [POPULER HYPE] Tom Hanks Positif Corona | Mansyur S Akui Banyak Menganggur
Bayar listrik bulanan pun bingung
Pria berumur 71 tahun ini tak menampik bahwa ia lebih banyak berdiam diri di rumah. Karena itu penghasilannya pun sudah tidak seperti dulu.
Ia cukup bingung jika masih dikenai pajak penghasilan untuk artis.
"Makanya tadi saya ngomong, saya usia yang kayak gini gimana? Buat bayar pajak saja kebingungan, bayar listrik bulanan saja bingung. Saya bicara apa adanya saja," ucap Mansyur.
Baca juga: Penghasilan Tak Seperti Dulu, Mansyur S: Bayar Listrik Bulanan Saja Bingung
Mansyur S dilahirkan dengan nama lengkap Mansyur Subhawannur pada 30 November 1948.
Dia mulai dikenal di dunia musik, khususnya dangdut, setelah merilis album pertamanya, Pesan Perpisahan, pada 1969.
Total, sebanyak 16 album penuh sudah ia buat selama 50 tahun berkarier.
Di antaranya adalah album Zubaedah (1989), "Gadis Atau Janda" duet dengan Elvy Sukaesih (1991), dan Kertas dan Api (1991).
Baca juga: Ingat Penyanyi Dangdut Lawas Mansyur S? Begini Kabarnya Sekarang
Kebesarannya di musik dangdut pernah diganjar penghargaan, yakni Artis Solo Pria Terbaik 2015 di AMI Awards 2015.
Mansyur S sempat menjajal dunia akting. Dia membintangi sebuah sinetron bertajuk Kampung Dangdut pada 2006.
Sebelumnya dia juga bermain dalam sebuah film layar lebar berjudul Khana pada 1980.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.