Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Cegah Corona, Ayu Dewi Semprot Perabotan Rumah Tangganya dengan Disinfektan

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.COM/Dian Reinis Kumampung
Pembawa acara Ayu Dewi saat ditemui di peringatan Hari Toilet Sedunia bersama Vixal di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Senin (18/11/2019).
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi virus corona membuat masyarakat Indonesia semakin berhati-hati.

Tidak ingin tertular, pembawa acara Ayu Dewi memanggil petugas untuk menyemprotkan uap ke perabotan di rumahnya.

Baca juga: Sekolah Libur Gara-gara Virus Corona, Ayu Dewi Tak Tergoda Ajak Anak Bepergian

Ayu Dewi juga mulai rutin menyemprotkan uap tersebut.

"Hari ini ngapain? Ngawasin rumah di-disinfect. Biasanya permukaan-permukaan cuma dilap sama disemprot cairan disinfektan," tulisnya seperti dikutip Kompas.com pada unggahan Instagram-nya, @mrsayudewi, Rabu (18/3/2020).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Akui Sulit, Ayu Dewi Tetap Ikuti Anjuran soal Social Distancing

Sementara, pemilik nama lengkap Ayu Dewi Kusumawati itu mengatakan bahwa uap yang disemprotkan ke barang perabotannya tak terlihat.

Karena, uap tersebut bukanlah asap yang nantinya akan menyerap.

Baca juga: Raffi Ahmad Salah Tingkah Saat Ayu Dewi Ungkap Rahasia Masa Lalu

"Enggak kelihatan, karena yang disemprotkan itu artikelnya uap, bukan asap terus didiamlan selama 3 jam supaya menyerap ke semua barang," tulisnya.

Dalam penyemprotan itu, Ayu Dewi mengamankan barang elektronik dan makanan yang ada di rumahnya.

Baca juga: Kesedihan Ayu Dewi Jelang Peringatan Satu Tahun Kepergian Ibundanya

"Elektronik ditutup jaga-jaga korslet, sama bahan-bahan makanan juga ditutup. Dan ini nok toxic. Namanya juga usaha biar segat dan segat selagi punya kesempatan," tulisnya lagi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi