Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Minta Syuting Disetop karena Corona, Joko Anwar: Tolonglah, Film Bisa Menunggu

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Kevin Rizky Pratama
Joko Anwar, saat ditemui di acara Galaxy Movie Studio Offline Class di Central Park Mall, Jakarta, Jumat (6/3/2020).
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara film Joko Anwar meminta para sineas untuk tidak melakukan aktivitas syuting di tengah pandemi virus corona.

Imbauan ini Joko sampaikan melalui akun Twitter-nya, @jokoanwar, seperti dikutip Kompas.com, Rabu (26/3/2020).

"Tolonglah #stopsutingdulu. Film bisa menunggu. Itu produser atau sutradaranya cari apa sih?" tulis Joko Anwar.

Baca juga: Profil Joko Anwar, Sutradara dan Penulis Skenario Kenamaan Indonesia

 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menurut pengarah film Perempuan Tanah Jahanam itu, filmmaker seharusnya peka dengan kondisi Indonesia, bahkan dunia saat ini.

"Sineas kalau bikin film itu selalu mencoba menggali perasaan penonton," tulisnya.

"Gimana mau menggali perasaan penonton kalau dia sendiri enggak punya perasaan dengan terus syuting dan membahayakan kesehatan orang banyak? Tolonglah #stopsutingdulu," tulis Joko lagi.

Baca juga: Joko Anwar Cerita Kisah Sulit Nonton Film Bioskop Lewat Ventilasi

Twitnya tersebut menanggapi unggahan dari sutradara Upi yang membagikan potongan video yang memperlihatkan aktivitas syuting dibubarkan pihak berwajib.

Di situ, Upi mengingatkan kepada masyarakat bila melihat kejadian yang sama di sekitar tempat tinggal mereka untuk berinisiatif membubarkan.

Jika tidak ingin diri sendiri yang menegur langsung, sutradara film Sri Asih itu menyarankan untuk melaporkan ke pihak yang berwenang.

Baca juga: Joko Anwar Bermimpi Jadi Filmmaker Sejak Usia 8 Tahun

"Bubarin kalau di daerah tempat tinggal kalian masih ada yang dipergunakan shooting! Tegur langsung atau minta petugas keamanan atau Pak RT untuk bubarin!" tulisnya.

Menurut Upi, keselamatan masyarakat seharusnya lebih diutamakan di saat situasi Indonesia yang waspada akan pandemi virus corona.

"Keselamatan warga, keselamatan kalian, dan keluarga kalian yang utama!" tulisnya. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi