JAKARTA, KOMPAS.com - Komedian Parto turut merasakan dampak banjir awal tahun 2020 yang cukup tinggi.
Rumah Parto di kawasan Kemang Pratama, Bekasi kala itu kebanjiran hingga mobilnya yang terparkir di teras rumah terendam air coklat.
Parto mengaku enam mobilnya menjadi korban.
Baca juga: Amanda Caesa, Putri Parto yang Terjun ke Dunia Musik
"Enam udah itu enggak bisa dipakai lagi," kata Parto dalam video berjudul "KARNA KEBANJIRAN ENAM MOBIL SULTAN PARTO DIBUANG - Part 1" di kanal YouTube SULE Channel, dikutip Kompas.com, Rabu (1/4/2020).
Pria bernama asli Eddy Soepono itu mengatakan, kebetulan tiga mobilnya diasuransi. Namun, Parto tidak mendapatkan ganti rugi berupa mobil.
"Jadi diasuransi itu dikembalikan duitnya aja, 70 persen doang. Misalkan harga 1.000, dikembalikan 700," jelas Parto.
Baca juga: Amanda Caesa Jajal Jadi Penyanyi, Parto Beri Wejangan
Komedian yang tergabung dalam grup lawak Patrio itu juga belum membeli mobil baru
meskipun sudah menerima ganti rugi.
"Cuma mau beli lagi kan harus nambah (uang) lagi," tutur Parto.
Sementara itu, tiga mobil lainnya yang tidak diasuransi harus diperbaiki dengan biaya tidak tidak sedikit.
Parto menuturkan satu mobilnya menghabiskan Rp 250 juta untuk perbaikan.
Baca juga: Jadi Penyanyi, Amanda Caesa Anak Parto Sulit Bikin Lagu Bahasa Indonesia
"Satu mobil biaya bengkelnya Rp 250 juta. Itu pun belum jalan," ujar Parto.
Sementara itu satu mobil lainnya sudah diperbaiki tetapi hanya bisa dinyalakan, belum bisa dioperasikan.
Menurut Parto banjir itu cukup tinggi. Dia menunjuk ketinggian air mencapai setengah badan mobilnya atau setinggi pinggangnya.
Baca juga: Parto Klarifikasi Tudingan Poligami dan Cerita Amanda Caesa