Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Dituding Pencitraan saat Pandemi Covid-19, Hengky Kurniawan Bersuara

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/IRA GITA
Hengky Kurniawam ditemui dalam sebuah kegiatan di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (19/2/2018).
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran dan politikus Hengky Kurniawan bersedia memberikan rumahnya menjadi tempat istirahat bagi tenaga menis yang menangani pandemi Covid-19.

Meski memiliki niat yang baik, tak sedikit yang menilai Hengky sedang melakukan pencitraan di tengah kondisi yang terjadi.

Saat dihubungi wartawan, Jumat (3/4/2020), Hengky angkat bicara mengenai hal tersebut.

Baca juga: Alasan Hengky Kurniawan Sediakan Rumahnya untuk Tenaga Medis yang Tangani Covid-19

"Itu hal yang biasa kalau di dalam kehidupan. Kadang sudut pandang orang berbeda-beda, kita tidak bisa memaksakan dan menyenangkan setiap orang," kata Hengky.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ia menuturkan, kritik yang ditujukan kepada seorang pemimpin adalah hal yang biasa.

Dia pun tidak mau ambil pusing dengan komentar-komentar tersebut.

Baca juga: Sediakan Rumahnya untuk Tenaga Medis, Hengky Kurniawan Serahkan Urusan Izin ke Pemerintah

"Jadi pemimpin itu kita harus tanggung risiko soal pendapat orang, kita tidak bisa memaksa. Kadang pemimpin sudah bekerja saja masih di-bully apalagi enggak kerja," tutur Hengky.

Hengky memilih tetap melakukan tugas dan tanggung jawabnya sebagai wakil Bupati Bandung Barat.

"Saya sih mikirnya lempeng aja. Bekerja aja terus, mau dibilang segala macam dalam kondisi ini kalau ada penolakan, kan juga bisa disampaikan baik-baik," ucapnya.

Baca juga: Warga Sekitar Tolak Rumah Hengky Kurniawan Jadi Tempat Istirahat Tenaga Medis

Selain itu, rencana Hengky terkait menampung tenaga medis itu juga mendapat penolakan dari warga setempat.

Hengky pun tidak mau memaksakan dan menyerahkan proses perizinan itu kepada pemerintah bila ingin menggunakan rumahnya.

"Dari awal saya bilang terkait warga mohon dikomunikasikan. Kalau tidak bisa, ya tidak usah dipaksa," ucap Hengky.

Baca juga: Hengky Kurniawan: Kalau Warga Keberatan, Saya Tidak Bisa Memaksakan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi