KOMPAS.com - Sutradara Darren Aronofsky mengungkapkan bahwa dirinya pernah ingin membuat film Batman yang dibintangi Joaquin Phoenix.
Rencana itu sempat tercetus pada awal 2000-an, tetapi akhirnya batal terlaksana.
Dilansir Contactmusic, Senin (20/4/2020), Darren Aronofsky mengatakan, batalnya pembuatan film Batman itu lantaran adanya perbedaan visi di antara dirinya dan Warner Bros.
Baca juga: Kehilangan Aktor karena Virus Corona, Matt Reeves Tak Ubah Naskah The Batman
"Studio menginginkan Freddie Prinze Jr. dan aku menginginkan Joaquin Phoenix," kata Aronofsky.
Awalnya, Aronofsky mengira Warner Bros memang sedang mengerjakan dua film Batman berbeda versi.
"Batman yang aku tulis jelas tipenya sangat berbeda dengan apa yang mereka akhirnya buat," ujar sutradara Black Swan tersebut.
Baca juga: Matt Reeves Goda Penggemar The Batman Lewat Penampilan Robert Pattinson
Warner Bros dan DC Comics akhirnya membawa Chritopher Nola ke kursi sutradara.
Pemeran utama Bruce Wayne pun diberikan kepada Christian Bale untuk trilogi Batman.
Sementara itu, Joaquin Phoenix pada akhirnya tetap bisa berkolaborasi dengan Warner Bros.
Baca juga: Foto-foto Kostum Batman untuk Robert Pattinson Bocor
Alih-alih memerankan The Cape Crusader, Phoenix justru diberi kepercayaan memerankan Arthur Fleck atau Joker.
Peran ini lalu mengantar Joaquin Phoenix menyabet penghargaan Oscar pertamanya pada tahun Februari lalu.
Kini Warner Bros tengah menggarap film baru Batman yang disutradarai Matt Reeves dan dibintangi Robert Pattinson.
Film ini rencananya akan tayang pada 25 Juni 2021.
Namun, ada kemungkinan jadwalnya dimundurkan menyusul proses syuting yang ditunda akibat pandemi virus corona.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.