Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Saksi JPU Diperiksa, Kuasa Hukum Sebut Nikita Mirzani Malah Diuntungkan

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Revi C Rantung
Nikita Mirzani saat dijumpai di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (9/3/2020).
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuasa hukum terdakwa Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, mengatakan, pihaknya merasa beruntung dengan pemeriksaan saksi dalam sidang kasus dugaan penganiayaan terhadap Dipo Latief.

"Ya kalau kesaksiannya sih alhamdulillah ya sangat menguntungkan Niki," kata Fahmi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (20/4/2020).

Baca juga: Cerita Nikita Mirzani Coba-coba Konsumsi Narkoba: Gue Enggak Fun!

Fahmi berujar, saksi yang merupakan petugas keamanan pada saat kejadian, tidak bisa membeberkan kronologi kejadian.

"Dia enggak tahu kejadiannya seperti apa, yang tahu dia itu cuma saksi korban (Dipo Latief) itu, pelapor itu bilang sekuriti aja. Jadi siapa yang pukul aja enggak tahu kejadiannya seperti apa," ujar Fahmi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Pernah Coba Narkoba, Nikita Mirzani: Bibir Tiba-tiba Bengkak, Sariawan Semua

Di sisi lain, Fahmi mengatakan, beberapa saksi yang telah dihadirkan dalam persidangan tidak mengutarakan kesaksian mereka dengan jelas.

Bahkan menurut dia, pengakuan para saksi itu berbeda-beda mengenai kasus yang menjerat Nikita.

"Jadi semua saksi ini tidak ada satu pun yang sinkron. Kemarin ada saksi bertiga, enggak ada yang jelas, yang satu bilang ini yang pukul, satu bilang enggak tahu, satu bilang ini," ucap Fahmi.

Baca juga: Tak Rayakan Ultah Anak, Nikita Mirzani Pilih Bagi-bagi Sembako

Adapun Nikita Mirzani hari ini, Rabu (20/4/2020), dijadwalkan menjalani sidang atas kasus dugaan penganiayaan terhadap Dipo Latief.

Sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan ini beragendakan pemeriksaan saksi yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Diberitakan sebelumnya, Polres Jakarta Selatan menyerahkan Nikita Mirzani ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan setelah berkas perkaranya dinyatakan lengkap alias P21.

Baca juga: Nikita Mirzani Rayakan Ultah Anak dengan Beri Sembako untuk Warga Terdampak Corona

Nikita Mirzani sempat ditahan polisi usai dijemput paksa di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (31/1/2020), dini hari.

Namun, Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan mengabulkan permintaan penangguhan penahanan Nikita Mirzani dan menetapkannya menjadi tahanan kota.

Dalam kasus yang menimpanya, Jaksa mendakwa Nikita dengan Pasal 351 Ayat 1 atau Pasal 335 Ayat 1 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman hukuman penjara maksimal dua tahun.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi