Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Hannah Al Rasyid Sedih Hari Kartini Hanya Dirayakan dengan Kebaya

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG
Hannah Al Rashid saat berkunjung ke Gedung Kompas Gramedia, Jalan Palmerah Barat, Jakarta, Rabu (6/6/2018).
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Hannah Al Rasyid menyampaikan pendapatnya tentang makna Hari Kartini yang diperingati pada hari ini, Selasa (21/4/2020).

"Buat gue sosok kartini sangat spesial  tapi memang gue ngerasa somehow dalam sejarah Indonesia sosok Kartini dikasih arti baru, di mana sosok Kartini sempat didomestikkan," kata Hannah seperti dikutip Kompas.com.

Baca juga: Hari Kartini di Tengah Pandemi Corona, Ahok Ingat Kutipan Kartini Ini

Saat Live Instagram bersama @cgv.id, Hannah mengaku sedih bila hari besar untuk para perempuan Indonesia ini hanya dirayakan dengan penampilan fisik saja.

"Makanya aku agak sedih melihat Hari Kartini hanya dirayakan dengan pakai kebaya atau dandan. Padahal menjadi perempuan lebih besar dari itu," ucap Hannah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Makna Hari Kartini Bagi Aaliyah Massaid

Ia tidak menilai hal tersebut salah, tetapi bagi bintang film Aruna & Lidahnya itu, perempuan jauh lebih besar dari sekadar kebaya dan penampilan fisik.

"Bukan berarti hal itu salah, cuma yang kita harus sadar kita lebih dari kebaya, lebih dari penampilan fisik kita," kata Hannah.

Ia sendiri dikenal sebagai salah satu selebritas sekaligus aktivis yang gencar menyuarakan tentang perempuan.

Baca juga: Bermain di Ratu Ilmu Hitam, Tangan Hannah Al Rashid Robek

Hannah menyebutkan, Kartini adalah sosok perempuan hebat yang dimiliki bangsa ini.

"Gue membaca surat-surat Kartini, dia adalah orang yang radikal loh, pemberontak sebenarnya pada zamannya. Memperjuangkan kesetaraan gender, dia perjuangkan edukasi buat perempuan, itu luar biasa banget," ucap Hannah.

"Kartini masa kini adalah perempuan yang selalu memperjuangkannya dan hak juga hak orang lain yang tertindas," tambahnya.

Baca juga: Kepada Para Perempuan Korban Kekerasan, Hannah Al Rashid: Lo Enggak Sendirian!

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi