JAKARTA, KOMPAS.com - Wali kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengerti bahwa kepergian penyanyi campursari Didi Kempot pasti menyisakan duka mendalam bagi banyak orang, terutama warga Solo.
Namun, FX Hadi menyarankan agar masyarakat tidak datang dan berkerumun di rumah duka dan lokasi pemakaman.
Pasalnya, saat ini, masih berlaku ketentuan physical distancing karena pandemi Covid-19.
FX Hadi Rudyatmo berharap penggemar mendoakan Didi Kempot dari jauh.
"Masih dalam situasi pandemi, saya harap masyarakat mendoakan saja," ucap FX Hadi Rudyatmo dalam telewicara dengan Kompas TV, Selasa (5/5/2020).
Baca juga: Didi Kempot Meninggal Dunia, Wali Kota Solo: Semalam Masih Kontak dan Berencana Ketemu
Selain itu, FX Hadi Rudyatmo mengatakan jajarannya siap mengatur apabila ada kerumunan masyarakat di Solo ataupun di Ngawi.
"Kami mengimbau untuk jaga jarak, karena virus corona. Tapi kami tidak bisa mencegah (penggemar datang), karena fans mas Didi juga banyak," kata FX Hadi Rudyatmo.
"Pasti kami atur agar tidak berkerumun, jaga jarak," ujarnya kembali.
Sebelumnya, FX Hadi Rudyatmo mengaku terkejut atas meninggalnya Didi Kempot. Sebab, pada Senin (4/5/2020) sore, ia masih berbicang dengan pelantun "Cidro" itu melalui sambungan telepon.
Baca juga: Sebelum Meninggal, Didi Kempot Sempat Minta Lagu Wis Cukup Diterjemahkan dan Dirilis Ulang
Didi Kempot meninggal dunia pagi Ini dalam usia 53 tahun pukul 07.30 di RS Kasih Ibu, Solo, Jawa Tengah.
Berita meninggalnya Didi Kempot disampaikan sang kakak Lilik dalam wawancara di KompasTV.
"Tadi malam di Rumah Sakit Kasih Ibu di Solo," kata Lilik dalam wawancara di KompasTV, seperti dikutip Kompas.com, Selasa.
Kepergian Didi Kempot sangat mengejutkan. Menurut Lilik, Didi Kempot masih beraktivitas seperti biasa.
Baca juga: Didi Kempot Meninggal, Yuni Shara: Saya Merasa Patah Hati
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.