JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk mengobati kerinduan menonton di bioskop, Ergo and Co. memiliki rencana menggelar acara Drive-In Cinema.
Adapun acara ini serupa menonton layar tancap, namun dilakukan dari dalam mobil demi mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi virus corona.
Baca juga: Seperti di Denmark, Indonesia Akan Hadirkan Konser Drive-In
Sejauh ini, Ergo and Co. masih mematangkan konsep acara yang rencananya akan digelar pada Juni 2020 itu.
Kompas.com telah merangkum beberapa fakta menarik dari rencana penyelenggaraan Drive-In Cinema di Jakarta.
1. Terinspirasi dari Korea dan Jerman
Adam Hadziq, perwakilan dari Ergo and Co., mengatakan, ide menggelar Drive-In Cinema terinspirasi dari acara serupa yang dihelat di Korea dan Jerman.
Baca juga: Siap Hadir Drive-In Cinema, Nonton Bioskop dari Mobil di Jakarta
Adam tak bisa memungkiri bahwa sebagai event organizer, ia harus terus berpikir soal cara beradaptasi dengan pandemi virus corona karena berbagai acara harus dibatalkan.
"Sebenarnya sih idenya mencari peluang usaha di kondisi pandemi corona ini di mana semuanya serba susah," kata Adam Hadziq saat dihubungi Kompas.com.
Dengan adanya Drive-In Cinema ini, Adam juga berharap Ergo and Co. bisa menginspirasi beberapa EO lain untuk tetap bisa berkarya di tengah pandemi corona.
Baca juga: Begini Gambaran Teknis Penyelenggaraan Drive-In Cinema di Indonesia
2. Teknis menonton dari mobil
Adam Hadziq turut membeberkan tentang teknis menonton dari Drive-In Cinema.
Sistem acara yang ada di dalam kepalanya ternyata sama seperti saat seseorang hendak menonton di bioskop.
Namun, lokasi yang digunakan bukan ruangan studio melainkan lahan luas dengan tambahan layar LED dan penonton tidak diperkenankan keluar dari mobil.
Baca juga: Bakal Ada Drive-In Cinema di Jakarta, Terinspirasi dari Korea dan Jerman
Ergo and Co. juga belum bisa menetapkan berapa jumlah maksimal orang yang bisa hadir di dalam acara Drive-In Cinema.
Adam mengaku masih mempelajari regulasi pemerintah soal berapa orang yang boleh ada di dalam sebuah mobil.
"Di Indonesia ini masih belum jelas regulasinya. Makanya kami masih cari peluang," kata Adam.
Baca juga: Ini Bocoran Film yang Bakal Tayang di Drive-In Cinema
3. Film yang akan diputar
Di tengah pandemi virus corona, berbagai rumah produksi sudah menghentikan proses syuting dan membatalkan perilisan film-film terbarunya.
Hal ini cukup berpengaruh terhadap konsep acara Drive-In Cinema.
Adam menjelaskan bahwa film-film yang akan ditayangkan dalam acara Drive-In Cinema kemungkinan besar adalah film-film lokal yang sudah tayang sebelum adanya pandemi.
Baca juga: Drive-In Cinema Akan Gunakan Layar seperti Layar Tancap?
"Kemungkinan film yang akan kami tayangkan adalah film yang kemarin sudah naik di bioskop tapi kehajar sama pandemi dan udah tutup. Tapi itu masih dalam pembicaraan," katanya.
Drive-In Cinema sebenarnya juga mendapat tawaran untuk menyajikan film blockbuster dari luar negeri yang belum sempat tayang.
Namun, mereka enggan mengambil kesempatan tersebut karena memnutuhkan dana yang besar untuk urusan hak ciptanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.