Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Rachel Maryam Mengaku Sulit Hamil Salah Satunya karena Darah Kental

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/IRA GITA
Rachel Maryam ditemui di gedung Trans, kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (16/5/2018).
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com - Hampir sembilan tahun aktris dan politikus Rachel Maryam membina rumah tangga dengan Edwin Aprihandono (Edo).

Akhirnya, tahun ini Rachel mengandung anak pertamanya dengan Edo.

Rachel mengaku ini merupakan hasil dari mengikuti tiga kali proses bayi tabung.

Baca juga: Hamil Anak Kedua, Rachel Maryam Ceritakan Kondisi Janinnya

"Waktu kita mencoba bayi tabung usianya udah di atas 35 tahun, jadi memang usia itu juga bikin kehamilan sulit," kata Rachel dikutip dari kanal YouTube Cumicumi, Selasa (19/5/2020).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain faktor usia, Rachel yang sekarang berusia 40 tahun juga memiliki kondisi darah kental dan turut membuat sulit hamil.

"Salah satunya yang dari aku itu karena aku punya kekentalan darah," ucap Rachel.

Baca juga: Setelah 3 Kali Jalani Program Bayi Tabung, Rachel Maryam Akhirnya Hamil di Usia 40 Tahun

Kondisi kesehatan itu akan memengaruhi kehidiupan si jabang bayi di dalam kandungan.

"Karena nutrisi untuk embrio itu dihantar oleh darah kita. Jadi kalau darahnya kental maka asupan nutrisinya terhambat. Nah itu yang menyebabkan kemarin sulit hamil," jelas Rachel.

Setelah berhasil dinyatakan hamil, ia pun harus meminum sejumlah obat demi kondisi tubuhnya yang stabil.

"Akhirnya sama dokter diberikan obat pengencer darah setiap hari, harus disuntik diperut setiap hari, ada obat makan juga. Untuk memastikan aliran darahnya lancar supaya nutrisi ke jabang bayi bagus," tutur Rachel.

Rachel Maryam sebelumnya telah memiliki seorang anak bernama Muhammad Kale Mata Angin, hasil pernikahannya dengan Muhamad Akbar Pradana (Ebes).

Usai bercerai dengan Ebes, Rachel menikah dengan Edo pada 16 Desember 2011.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi