Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Rianti Cartwright: Masyarakat Masih Malu Membahas Kemandulan

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/IRA GITA
Rianti Cartwright ditemui saat jumpa pers dan screening film 3 Dara 2, di XXI Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Jumat (19/10/2018),
|
Editor: Kurnia Sari Aziza

JAKARTA, KOMPAS.com - Pernah merasakan penantian lama mendapatkan buah hati, artis peran Rianti Cartwright akhirnya bicara tentang stigma masyarakat terkait infertilitas.

Menurut Rianti, masyarakat saat ini masih malu berbicara maupun bertanya seputar hal tersebut.

"Kami merasa masalah cek kemandulan atau infertility itu masih ada stigmanya. Jadi orang suka malu untuk ngomongin atau membahas atau bertanya," kata Rianti dalam vlog ITIKK Family, dikutip Kompas.com, Rabu (27/5/2020).

Baca juga: Unik, Rianti Cartwright Dapat Kejutan Baby Shower Online

"Jadinya mereka enggak cari bantuan, enggak mulai-mulai," ujar Rianti. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masalah seperti itu sebenarnya umum ditemukan apalagi di kota-kota besar yang tingkat stresnya tinggi. 

Hanya saja, tak semua orang berani bicara dan mengakui, sehingga tak pernah memulai usaha mendapatkan buah hati.

Baca juga: Sempat Gelisah Belum Punya Anak, Rianti Cartwright Tak Mau Saling Menyalahkan dengan Suaminya

Rianti yang butuh waktu hingga sembilan tahun dan harus mengupayakan bayi tabung untuk bisa mendapatkan keturunan berbagi kiat untuk siapa saja yang sekarang juga berjuang untuk memiliki buah hati.

"Jangan berharap tanpa usaha, dan ternyata di Indonesia teknologinya sudah ada," kata Rianti.

Tya Ariestya yang juga memiliki anak melalui proses bayi tabung itu kemudian mengatakan agar jangan takut lagi dengan stigma mandul.

Baca juga: Cerita Rianti Cartwright dan Suami 24 Hari Berada di Rumah

"Jangan pernah takut sama judgement mandul, karena sebenarnya di dunia kedokteran, kata-kata mandul itu sudah enggak ada. Selama masih ada sperma, selama masih ada rahim, dan sel telur, itu masih bisa," kata Tya.

Kemudian disambung Rianti yang berkata, "Masih ada solusinya". 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi