JAKARTA, KOMPAS.com- Beauty vlogger Kekeyi buat gempar dengan meluncurkan lagu yang diunggah di kanal YouTube-nya.
Lagu berjudul "Keke Bukan Boneka" itu langsung ramai jadi pembicaraan sejak pertama kali dirilis Jumat (29/5/2020), simak beberapa fakta menariknya berikut ini.
Kalahkan video Lady Gaga dan BLACKPINK
Baru sehari dirilis, video musik Kekeyi langsung menduduki peringkat pertama YouTube Indonesia.
Baca juga: Pernah Kolaborasi, Tasya Farasya Tanggapi Perilaku Kekeyi Sekarang
Lagu itu menggeser lagu "Sour Candy" milik Lady Gaga dan BLACKPINK yang harus puas di posisi bawahnya.
Dalam video musik pertamanya itu, Kekeyi tampil bak boneka dengan memakan gaun panjang beraksen bunga dan rambut wig keemasan.
Reaksi Rinni Wulandari
Adanya kemiripan lagu dengan "Aku Bukan Boneka" milik Rinni Wulandari, membuat warganet curiga.
Sampai akhirnya kabar itu mendapat respons dari Rinni.
Baca juga: Kekeyi Rilis Lagu Keke Bukan Boneka, Begini Reaksi Rinni Wulandari
"Wow jadi pengen lanjutin nyanyi Keke bukan boneka," tulis Rinni.
Karena banyak yang meminta untuk Rinni melanjutkan nyanyian milik Keke, akhirnya Rinni mengabulkan permintaan warganet.
Jika didengar, lirik lagu "Keke Bukan Boneka" memang terdengar mirip dengan "Aku Bukan Boneka" milik Rinni Wulandari.
Baca juga: Lagu Kekeyi Trending 1 di YouTube, Kalahkan Lagu Kolaborasi Lady Gaga dan BLACKPINK
Pencipta lagu ikut angkat bicara
Novi Umar, pencipta lagu "Aku Bukan Boneka" akhirnya ikut angkat bicara.
Dalam unggahannya di akun Instagram, ia memaklumi Kekeyi yang belum mengerti arti dari karya cipta seseorang.
"Saya mungkin akan memaklumi si penyanyi ini karena memang bukan penyanyi yang sudah memiliki banyak album atau sekian banyak single," tulis Novi Umar.
Baca juga: Lagu Kekeyi Diduga Jiplak Lagu Rinni Wulandari, Pencipta Aku Bukan Boneka Buka Suara
"Jadi mungkin dia tidak paham tentang karya cipta, hak kekayaan intelektual seseorang," sambungnya.
Hanya saja ada satu hal yang disesali oleh Novi Umar adalah pihak manajemen atau label tempat Kekeyi merilis lagu pertamanya itu, seharusnya lebih paham.
Diserahkan pada label
Sebagai pencipta lagu, akhirnya Novi menyerahkan masalah ini pada pihak labelnya, Sony Music Indonesia.
Dia berharap dengan masalah ini bisa menjadi pembelajaran bagi siapapun bahwa penting menghargai karya cipta orang lain.
"Sekali lagi saya mohon maaf serta bukan bermaksud tidak baik kepada @rahmawatikekeyiputricantikka23 saya hanya ingin ini menjadi pembelajaran utk semua orang betapa pentingnya menghargai karya cipta orang lain," tulisnya.