JAKARTA, KOMPAS.com- Musisi sekaligus pencipta lagu Ahmad Dhani berbicara soal karier bermusiknya.
Setelah sekian lama terjun dalam ranah industri musik, Ahmad Dhani mengakui bahwa dia mulai tidak produktif lagi hingga merasakan jenuh.
Tidak hanya bercerita seputar itu, Ahmad Dhani juga membongkar fakta terkait lagu Kangen, yang menjadi hits Dewa 19.
Baca juga: Pujian dan Doa Mulan Jameela di Hari Ulang Tahun Ahmad Dhani
1. Berada di titik jenuh
Ahmad Dhani mengakui bahwa dia sudah tak lagi produktif lagi seperti dulu dalam hal bermusik.
Ahmad Dhani pun menyampaikannya dalam kanal YouTube milik Helmy Yahya yang berjudul Ahmad Dhani Menolak Dibilang Sekarang Lebih Bijak? Lho???' di channel YouTube Helmy Yahya Bicara.
Mengingat dalam beberapa waktu terakhir, pentolah Dewa 19 ini begitu fokus dengan karier politiknya. Hal itulah yang mendasari Helmy Yahya untuk menanyakannya.
“Ya mungkin ada namanya titik jenuh, kalau dulu kan (bermusik) untuk menunjukkan eksistensi, walaupun (lagu) ‘Kangen’ musiknya kacangan tapi kan untuk eksistensi," kata Dhani seperti dikutip Kompas.com, Jumat (29/5/2020).
"Nah kami mau tunjukin bisa bikin musik bagus, lalu kami bikin ‘Kirana’, aransemennya gini, sampai ‘Roman Picisan’ gini,” lanjut Dhani menambahkan.
2. Sudah tercapai dalam bermusik
Sepak terjang Ahmad Dhani dalam bermusik sudah tidak dapat diragukan lagi. Bersama Dewa 19, Ahmad Dhani berhasil menciptakan lagu-lagu hits, sebut saja “Kangen”, “Pupus”, “Risalah Hati” dan masih banyak lagi.
Bahkan tidak hanya itu, beberapa artis dibawah maungannya pun terbilang sukses.
Dhani juga berujar bahwa dirinya sudah sampai bingung dengan apalagi yang akan dilakukannya. Sebab, semua hal dalam bermusik sudah tercapai.
“Setelah itu mau pamerin apalagi. Karena zaman saya dulu, bikin lagu untuk pembuktian, sekarang enggak ada,” ucap Dhani.
3. Lagu “Kangen” kacangan
Ahmad Dhani menyebut bahwa salah satu lagu hits Dewa 19 yang berjudul “Kangen” adalah lagu kacangan alias biasa saja.
"Dulu kan (bermusik) untuk menunjukkan eksistensi, walaupun (lagu) ‘Kangen’ musiknya kacangan, tapi kan untuk eksistensi," kata Ahmad Dhani.
Bagi Dhani, musik lagu “Kangen” yang diciptakan tak istimewa. Pasalnya pada saat pembuatan musik lagu itu, Dhani ingin membalutnya dengan musik slow rock.
Akan tetapi, kala itu, kemampuan para personel Dewa 19 terbilang biasa-biasa saja.
“Iya, maunya slow rock, ya waktu itu bisanya cuma segitu, sudah lumayan, ya sudah matching sama selera masyarakat Indonesia saat itu,” tutur Ahmad Dhani.
Meski demikian, Dhani boleh bersyukur lantaran lagu “Kangen” dapat diterima banyak orang.
“Kalau saat itu selera orang sudah tinggi banget mungkin Dewa enggak jadi, tapi kami kebetulan selera musiknya beranjaknya bareng, meskipun pada saat itu saya merasa 'Kangen' musiknya kacangan dan ketika kami bikin musik agak naik ya diterima juga,” ucap Dhani.
4. Dewa 19 gabungan Slank dan KLA Project
Ahmad Dhani mengatakan bahwa Dewa 19 merupakan grup musik gabungan antara Slank dan KLA Project.
Hal itu terucap dari Dhani lantaran dia mengidolakan dua band tersebut.
“Karena waktu itu Slank lagi naik daun, ya sudah kami punya harapan bisa dikenal seperti Slank. Jadi waktu itu ada dua band yang saya suka, itu Slank sama KLa Project, jadi Dewa itu gabungan Slank sama KLa Project,” ucap Dhani.
“Itu pop rock-nya Slank, pop sophisthicated-nya KLa Project,” tambah Dhani.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.