JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Anang Hermansyah dan Ashanty mempunyai rencana untuk menjual rumahnya yang berada di Cinere, Depok, Jawa Barat.
Banyak yang harus dipikirkan Anang dan Ashanty sebelum menjual rumah yang disebut sebagai istana Cinere itu.
Berikut rangkuman Kompas.com, 5 alasan Anang dan Ashanty jadi ragu untuk menjual rumah tersebut.
Baca juga: Ashanty Sempat Ragu Jual Rumah Gara-gara Anang Hermansyah Bilang Ini
1. Saran dari Daniel Mananta
Saat berkunjung ke rumah Anang Hermansyah dan Ashanty, Daniel Mananta menyarankan untuk tak buru-buru ambil keputusan.
Pada Daniel, Ashanty mengatakan banyak sekali kenangan yang telah dilewatinya saat menempati rumah Cinere.
“Banyak sih, mamaku meninggal juga sudah di sini, kakak ku juga. Terus rumah ini juga dibangunnya benar-benar di saat mas Anang baru kenal aku, (saat) pacaran,” ujar Ashanty.
Baca juga: Ragu Jual Rumah Cinere, Anang Hermansyah dan Ashanty Rencana Punya Anak Kembar
Ashanty mengenang saat masih berstatus pacaran dengan suaminya, Anang Hermansyah, ia membangun rumah tersebut bersama dari jerih payah keringat berdua.
Karena kenangan tersebut, Ashanty kembali ragu untuk menjual rumahnya.
2. Anang percaya ada rezeki lain
Anang mengatakan bahwa jika diberi rezeki kembali, Ashanty diizinkan untuk punya rumah di tempat lain tanpa harus menjual rumah Cinere.
“Bukan, bukan enggak usah pindah, kalau rezekinya lagi Tuhan kasih, kamu beli lagi satu enggak apa-apa, Tuhan kasih rezeki. Masukannya Daniel layak dipikirkan bunda,” tutur Anang.
Namun, Ashanty memikirkan pengeluaran yang akan menjadi dua kali lipat apabila rumah Cinere tersebut tidak dijual.
“Kalau dia sok banget, ‘sudah kita beli lagi aja’, terus bayaran rumah ini, rumah itu, gimana?” ujar Ashanty.
Meski begitu, Anang tetap percaya bahwa Tuhan akan memberikan rezeki lain untuk mereka membangun rumah baru.
3. Ashanty ragu karena perkataan Anang
Anang Hermansyah hanya bisa berharap pemilik yang baru memang benar berjodoh dengan rumah yang disebut sebagai istana Cinere itu.
“Beli rumah itu jodoh, mudah-mudahan jodohnya om lu, karena kalau dipegang sama orang yang berjodoh sama rumah ini, rumah ini akan dijaga, toh aku masih bisa lihat dari jauh,” ujar Anang Hermansyah pada Daniel Mananta.
Sontak ucapan Anang membuat Ashanty menjadi sedih dan ragu untuk menjual rumahnya kepada kerabat Daniel Mananta.
Baca juga: PSBB Transisi, Ashanty Mulai ke Kantor dan Buka Tokonya
“Ih sedih banget sih kayak gitu, kamu ya sudah lah kalau kayak gitu mending enggak usah dijual kalau ngomongnya kayak begitu,” tutur Ashanty.
“Sejarah rumah ini itu ada darah dan air mata dan cinta,” ujar Anang Hermansyah menimpali.
4. Ada pilar 99 seperti Asmaul Husna
Daniel melontarkan pernyataan soal kemungkinan pemilik baru membongkar rumah tersebut.
Anang Hermansyah yang tak kuat mendengar pernyataan Daniel, langsung mengatakan bahwa desain rumahnya sangat istimewa.
“Ini 99 pilar aku hitung satu persatu bangun rumah ini, ada artinya 99 pilar, 99 nama Allah,” ujar Anang Hermansyah.
Anang mengaku bahwa ia terinspirasi oleh 99 Asmaul Husna sehingga pilar rumah megah tersebut dibuat dengan jumlah yang sama.
“Makanya itu ada tulisan Al Quran gede 99 itu tulisan Asmaul Husna, dan jumlahnya pilar (dirumah) ini 99,” tutur Anang Hermansyah.
5. Warisan untuk anak-anak
Ternyata alasan Anang ragu untuk menjual, selain karena kenangan saat bangun rumah, ia mengatakan rumah tersebut sebagai warisan kepada anak-anaknya.
“Kan masih ada Azriel, ada Aurel, ada Arsy, ada Arsya, ini lagi rencana mau nambah dua, nanti anaknya enam. Ini benar,” kata Anang Hermansyah.
Anang mengaku berencana pergi ke Singapura menemui dokter kandungan untuk melepas alat kontrasepsi di rahim Ashanty.
“Jadi ini kita mau ke Singapura, mumpung masih lockdown, kan dia pasang spiral di sana, ini berangkat cuma mau lepas spiral abis itu kita punya dua lagi,” ujar Anang.
Meskipun Anang belum memberi tahu kapan akan pergi ke Singapura, ia berdoa agar bisa mempunyai anak kembar setelah melepas alat kontrasepsi tersebut.
“Maunya langsung ada dua kembar, aku berdoa ya Allah semoga dikasih anak kembar,” ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.