Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Cerita Ernest Prakasa Batal Rilis Film Baru Tahun ini dan Serial Imperfect

Baca di App
Lihat Foto
Dok. Kompas.com
Ernest Prakasa di Menara Kompas
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com- Sutradara Ernest Prakasa memutuskan untuk tidak merilis film pada akhir tahun ini.

Ernest diketahui dalam lima tahun terakhir merilis film-filmnya setiap bulan Desember.

Namun, berbeda dengan tahun ini. Setelah melepas Imperfect Desember 2019 lalu, Ernest mengaku dia tak akan membuat film tahun ini.

Baca juga: Penyebab Ernest Prakasa Batal Rilis Film Tahun Ini

Berikut ceritanya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1. Tidak sanggup menyelesaikan skenario

Ernest mengaku dirinya tidak sanggup menyelesaikan skenario karena pandemi Covid-19.

"Iya biasanya gue rilis film Desember kan. Tapi tahun ini kayaknya sih enggak. Gue sendiri dalam kondisi yang tidak kondusif untuk nulis skenario," kata Ernest Prakasa saat dihubungi Kompas.com, Kamis (18/6/2020).

"Gue udah bilang Starvision selama karantina ini gue enggak sanggup menyelesaikan skrip di dalam kondisi yang tidak kondusif lah,"lanjutnya.

Baca juga: Pandji Pragiwaksono Belajar Menulis Naskah Film dari Ernest Prakarsa

Ernest bercerita, masa pandemi membuatnya kesulitan membangun energi kreatif dalam menulis skenario film terbarunya.

"Waktu sebenarnya luang, cuma mood-nya kali ya, gue ngerasanya energi kreatifnya yang enggak cukup untuk menyelesaikan sebuah skenario," tutur Ernest.

"Karena skenario itu berat banget energi kreatifnya. Dan dengan kondisi yang normal aja berat apalagi harus bekerja dengan kondisi seperti ini," lanjutnya.

Baca juga: Batal Rilis Film Tahun Ini, Ernest Prakasa Fokus ke Serial Imperfect

2. Mantap batal rilis

Ernest bercerita, dia sempat mengurungkan niat untuk tidak merilis film pada 2020.

Namun, masa pandemi Covid-19 yang melanda negeri ini membuatnya mantap untuk melakukan hal itu.

"Lucunya gitu, sempat mencanangkan setelah lima film kayaknya istirahat lucu kali ya, tapi kayak 'aduh sayang juga', takut nyesel, begitu Desember berlalu, aduh nyesel gue enggak rilis film," tutur Ernest.

Baca juga: Jadi Co Produser Ernest Prakarsa Belajar Menahan Diri

"Tapi dengan adanya pandemi ini membantu mengambil keputusan akhirnya terlanjur istirahat," lanjut suami penulis Meira Anastasia itu.

Ernest menambahkan, dia merasa kesulitan untuk menulis skenario selama masa pandemi.

Terlebih, kondisi ini juga akan menghambat proses persiapan produksi film.

"Sebenarnya gue enggak ada pilihan juga karena ini sudah bulan Juni, gue belum punya skrip, mau kapan pre-production, kapan syuting anyway? Memang enggak mungkin juga. Jadi untuk enggak merilis film gue rasa enggak akan nyesel," tambahnya.


3. Singgung soal anggaran

Selain kesulitan menulis naskah cerita, Ernest juga menyinggung soal anggaran biaya produksi.

Menurut Ernest, film yang dia garap masuk dalam produksi besar di rumah produksi Starvision.

Pertimbangan ekonomi juga menjadi faktor yang membuat Ernest ahirnya menunda penggarapan film barunya.

"Faktor kedua adalah dari Starvision juga merasa biasanya kan film gue juga butuh effort, maksudnya dari segi budget," ucap Ernest.

"PH kan punya klasifikasi project kan, project biasa, besar. Nah biasa kan film gue masuk project besar dalam artian budget produksi dan promosi," tambahnya.

Tentunya kondisi pandemi memberi dampak terhadap penonton bioskop Indonesia ke depannya.

"Nah kalau budget besar, sementara marketnya belum tentu sudah pulih Desember nanti," ujar Ernest.

"Starvision juga mikir dengan effort yang mereka keluarin apakah worth it secara market gitu," lanjutnya.

4. Fokus pada serial Imperfect

Ernest melanjutkan, dia akan memusatkan perhatiannya pada penggarapan serial Imperfect bersama Meira Anastasia, istrinya.

"Jadi yang akan gue lakukan adalah gue akan support mengalihkan fokus gue untuk lanjutin, memang sebelum pandemi kita mau garap Imperfect series kan. Buat salah satu platform streaming," ujar Ernest Prakasa.


Serial Imperfect merupakan lanjutan kisah geng indekos dari filmnya, yang tayang pada Desember 2019 lalu.

Dalam wawancara beberapa waktu lalu, proses persiapan pra produksi untuk serial Imperfect dilakukan secara online sejak Maret lalu.

"Kalau series kan harusnya bulan Juni sudah masuk pra produksi, jadi kita pra produksi online dulu saat ini," ucap sutradara film Imperfect itu.

Pada Desember 2019, Ernest diketahui telah melepas film Imperfect yang diangkat dari buku sang istri, Meira.

Rencananya, pada tahun ini bapak dua anak itu akan membuat film tentang keluarga Tionghoa, isu yang dekat dengan dirinya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi