Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Didik Nini Thowok: Lathi Dikatakan Pemuja Setan, Ya Ampun Gusti...

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar YouTube Didik Nini Thowok
Maestro tari, Didik Nini Thowok, saat melakukan Lathi Challenge. Didik Nini Thowok menuai pujian karena kelihaiannya menari dengan menggunakan backsong Lathi.
|
Editor: Kurnia Sari Aziza

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai seorang seniman yang mengenal budaya Jawa, Didik Nini Thowok cukup tergelitik dengan anggapan bahwa lagu "Lathi" adalah lagu pemuja setan.

Sama halnya seperti "Lingsir Wengi" yang kerap disebut sebagai lagu pemanggil kuntilanak, Didik Nini Thowok tak ingin persepsi itu terus bertahan.

Alasan tersebut lalu melandasi Didik Nini Thowok ikut berpartisipasi dalam Lathi Challenge.

Baca juga: Ikut Lathi Challenge, Maestro Tari Didik Nini Thowok Banjir Pujian

"Itu yang menggelitik saya dan kebetulan muncul Lathi yang dikatakan pemuja setan. Ya ampun Gusti, ini namanya penggoblokan permanen seperti ini," kata Didik Nini Thowok saat dihubungi awak media, Rabu (24/6/2020).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama ini, Didik Nini Thowok menaruh perhatian pada lagu-lagu Jawa yang kerap dikaitkan dengan lagu pemujaan setan, padahal tidak.

Ia merasa orang-orang yang tidak mengenal dan mempelajari bahasa Jawa terlalu sembrono  menyimpulkan hal-hal tersebut.

Baca juga: Didik Nini Thowok Ikutan Lathi Challenge, Begini Ceritanya

Selain itu, pemilik nama asli Didik Hadiprayitno ini ingin mengajarkan generasi muda untuk tidak langsung percaya jika ada lagi lagu Jawa yang dikaitkan sebagai lagu pemujaan setan.

"Itu loh pendalaman-pendalaman yang menurut saya menarik dan perlu di-sharing-kan kepada generasi millennial supaya mereka tidak asal menjustifikasi, menilai sesuatu tanpa mengetahui filosofi dan sejarah dari sebuah tradisi," kata Didik Nini Thowok.

Sebelumnya, lagu "Lathi" dari Weird Genius sempat dianggap sebagai lagu pemuja setan oleh Wan Dazrin, seorang figur publik dari Malaysia.

Baca juga: Didik Nini Thowok: Selamat Jalan Mas Didi Kempot, Engkau Seniman Hebat

Wan Dazrin lalu meminta orang-orang untuk menghentikan aksi Lathi Challenge karena dianggap sebuah kegiatan yang tidak benar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi