Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Usil Kerjai Kiwil, Komeng: Saya Enggak Niat, Cuma Ada Kesempatan

Baca di App
Lihat Foto
Bidikan layar pada akun YouTube Abdel Achrian
Duo pelawak Abdel Achrian (kiri) dan Komeng (kanan) tengah berbincang mengenai nasib grup pelawak di Indonesia.
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com - Komedian Komeng meluruskan urban legend yang ada di lingkup pelawak Indonesia tentang kejahilannya terhadap pelawak Kiwil.

Dalam cerita yang tersebar di kalangan pelawak, Komeng disebut-sebut usil ke Kiwil dengan mengajaknya ke Bali.

Tetapi, ternyata Komeng tidak datang ke Bali, sehingga Kiwil sempat kebingungan.

Kepada Abdel Achrian, Komeng menceritakan semua bermula dari mendapatkan penghargaan SCTV Awards.

Mendapat penghargaan, rupanya Komeng mendapat beberapa hadiah, termasuk perjalanan ke Bali.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Dulu ada namanya SCTV Awards, saya dapat, bentuknya belum piala, sertifikat sama uang Rp 10 juta, zaman Spontan. Terus dapat tiket pergi pulang ke Bali, terus akomodasi Bali," ucap Komeng dalam tayangan YouTube Abdel Achrian, dikutip Selasa (30/6/2020).

Baca juga: Terus Bertahan, Komeng Mengaku Rajin Menulis Materi Lawakan

Sementara itu, Komeng mengatakan Kiwil yang sudah akrab dan berteman baik dengannya mengetahui perihal hadiah tersebut.

"Nah, dia (Kiwil) itu selalu ikut. Pada saya dapat awards (dapat hadiah ke Bali), dia saya ajak Pak, dia melihat dengan mata kepala sendiri (isi hadiahnya). Pokoknya semua sendiri, enggak dengar kata orang," ucap Komeng.

Di satu sisi, Komeng sudah mencoba mengajak istrinya berangkat ke Bali dengan bekal dari hadiah SCTV Awards.

Kendati demikian, istri Komeng tidak mau dan akhirnya tiket terbuang begitu saja.

Pada saat hari keberangkatan, Komeng mengatakan ada acara Panasonic Awards di Jakarta.

Namun, Komeng tidak menghadirinya dan memilih bermain ke Rindu Alam, Puncak, Bogor, bersama teman-temannya.

Baca juga: Gara-gara Komeng, Kiwil Pernah Diborgol dan Ditahan Petugas Keamanan Bandara

Mengetahui jadwal keberangkatan Komeng ke Bali, Kiwil menelepon Komeng yang posisinya tengah berada di Rindu Alam.

Menurut Komeng, saat itu Kiwil tengah berada di Surabaya. Kemudian, menghubunginya dan mengatakan bakal menyusul ke Bali.

"Waktu itu dia telepon tuh, 'Bang, Abang di Bali ya?' 'ah enggak usah bohong deh, kan ane yang bawa tiketnya sama ini, ini'. Saya bilang, 'Ente di mana Wil?', 'Surabaya, ane ke sana deh, tinggal nyebrang nih', 'Oh, silakan'," ujar Komeng menceritakan.

"Dia yang mau (ke Bali), hotelnya aja hafal Pak. Terus dia bilang, 'Abang di mana?'. 'Kabarin aja kalau udahan sampai' saya bilang," ucap Komeng.

Setelah telepon dari Kiwil ditutup, Komeng mengaku tetap santai.

Di saat yang bersamaan, Komeng menonton acara Panasonic Awards yang seharusnya ia hadiri pada saat itu.

Ketika asyik menonton, Komeng kembali mendapatkan telepon dari Kiwil yang sudah sampai di Bali dan menanyai keberadaannya.

"(Dia telepon) 'Abang di mana?', 'Ane lagi ke rumah teman ane di Denpasar, ente nongkrong aja dulu, di Hard Rock'," kata Komeng menirukan perkataan Kiwil saat itu.

Baca juga: Abdel Achrian Salut dengan Kegigihan Para Komika, Begini Kata Komeng

Di Bali, Kiwil juga menyaksikan acara Panasonic Awards. Awalnya Kiwil ragu dengan keberadaan Komeng di Bali.

Setelah melihat pembawa acara memanggil nama Komeng yang saat itu yang mendapatkan penghargaan tidak kunjung naik ke atas panggung, Kiwil percaya bahwa Komeng tak di Jakarta.

"Dia telepon saya tuh Pak, 'Bang, masih di Denpasar ya?', 'Iya', 'Iya nih, saya sih yakin, soalnya Panasonic abang dipanggil-panggil enggak ada tuh'. Si Anjasmara ngomong, diwakilkan kalau orangnya enggak datang," jelas Komeng.

"Terus dia telepon lagi 'Iya bentar, entar ane nongol'. Saya matiin handphone," ujar Komeng.

Kemudian, Komeng bersama teman-temannya pulang ke Jakarta.

Baca juga: Pengorbanan Komeng Selesaikan Skripsi di Usia 48

Saat itu, Komeng sedang menuju Cempaka Putih, tempat produksi program Spontan yang dipandunya saat itu.

Komeng mengatakan, dalam perjalanan bebeapa kali Kiwil menelepon, namun tidak ia angkat.

Ketika sudah sampai, Komeng mendengar telepon meja resepsionis terus berdering berkali-kali.

Komeng yang mengetahuinya mencoba untuk mengangkat telepon resepsionis tersebut. Sebab, saat itu kondisi sedang hari libur.

Rupanya, telepon yang diangkat oleh Komeng tersebut datang dari Kiwil.

"Hari itu kan resepsionis enggak datang (libur), ya kita nyadar itu ya kita angkat. 'Halo', 'wah ente nih, bukan di Bali nih, Cempaka Putih', jadi gitu," kata Komeng.

"Jadi bukan saya. Saya enggak niat (usil). Ini seperti Bang Napi, cuma kesempatan aja. Banyak kejadian-kejadian, hal-hal yang terjadi apa yang orang yang melihat karena ada kesempatan itu," ucap Komeng sambil senyum-senyum.

Baca juga: Lulus Ujian Skripsi di Usia 48, Komeng Dapat Nilai A

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi