JAKARTA, KOMPAS.com - Ada anggapan SkinnyIndonesian24 membangun jarak dengan YouTuber lain yang ada di Indonesia.
Padahal menurut SkinnyIndonesian24, mereka tidak membuat jarak seperti yang dilihat banyak orang selama ini.
Menanggapi persepsi tersebut, SkinnyIndonesia24 menjelaskannya dalam podcast Deddy Corbuzier berjudul "Akhirnya YouTube Rewind 2020 Indonesia! (SkinnyIndonesian24)".
Baca juga: Buktikan Tak Ada Masalah dengan YouTuber Lain, SkinnyIndonesian24 Buat YouTube Rewind 2020 Indonesia
Jovial da Lopez menjelaskannya dengan menganalogikan kondisi Raditya Dika yang memiiki lapangan basket di depan rumahnya tapi tetap tidak bermain basket.
Alasannya hanya satu, tidak tertarik bermain. Begitupun dengan Jovial.
"Gue tahu kalian semua ada, gue tahu orang TV masuk YouTube ada, cuma hati gue enggak ke arah sana," kata Jovial dikutip Kompas.com, Rabu (1/7/2020).
Baca juga: Jovial dan Andovi da Lopez Bicara soal Kolaborasi, Isi Konten dan AdSense YouTube
"Ini high level concept, tapi kalau melihat kacamata gampangnya 'lo benci dia, lo enggak mau sama dia'," imbuh Jovial.
Mencoba menjelaskan lebih lanjut, Andovi da Lopez, mengatakan tidak ada kebencian terhadap YouTuber lain.
"I don't hate, I don't, mereka punya hak sama kayak kita bikin YouTube apapun. Again, ada kekeliruan dalam berpikir," kata Andovi.
Baca juga: Terkenal Lewat SkinnyIndonesian24, Jovial dan Andovi da Lopez Bintangi Banyak Film Indonesia
SkinnyIndonesian24 baru-baru ini mengumumkan rencana mundur dari YouTube per tanggal 24 Juni 2021.
Dalam video yang diunggah kanal YouTube mereka itu, Jovial sempat mengungkap pendapat pribadinya tentang sistem YouTube saat ini.
"Kalau kita ngomong dalam sistem yang disukai oleh brand dan orang-orang banyak duit adalah views, subscribers, likes, comments. Penghargaan itu diberikan ke channel atau konten yang isinya bagi gue bukan konten-konten terbaik," ucap Jovial.
Baca juga: YouTuber SkinnyIndonesian24 Umumkan Pamit Tahun 2021