KOMPAS.com - Penyanyi asal Kanada, Alanis Morissette buka suara perihal kecanduan dan terapi yang dilaluinya.
Kepada The Guardian, Morissette menggambarkan bahwa dirinya adalah seorang pecandu.
Kemudian, Alanis Morissette mengaku tidak yakin dapat melalui kondisinya tanpa bantuan terapi.
Rupanya kecanduan yang dialami oleh perempuan 46 tahun ini adalah akan pekerjaan, cinta, dan makanan.
Pelantun lagu “Thank U” ini mengaku bahwa ia menderita gangguan makan sejak kecil.
Baca juga: Alanis Morissette: Kebijakan dan Pencerahan
“Apabila saya tidak punya tim terapis dalam hidup, saya tidak yakin bisa ada di sini sekarang,” kata Morissette dilansir dari NME, Sabtu (24/7/2020).
Kemudian, Alanis Morissette mengaku perjuangannya harus di rumah saja selama penyembuhannya.
Diketahui, Alanis Morissette belum lama ini merilis single “Reckoning”. Sebelumnya, ia juga merilis lagu “Reasons I Drink”, “Smiling”, dan “Diagnosis”.
Kemudian, Alanis Morissette dikabarkan bakal merilis album studio kesembilannya bertajuk Such Pretty Forks In The Road pada 31 Juli 2020 mendatang.
Baca juga: Mel Gibson Dinyatakan Sembuh dari Covid-19
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.