JAKARTA, KOMPAS.com – Penyanyi Ashanty dan suaminya, Anang Hermansyah, bertamu ke rumah penyanyi dangdut Inul Daratista di kawasan Pondok Indah, Jakarta.
Dikutip dari vlog The Hermansyah “Perjuangan Inul Daratista, Mulai Dari Anak Sampai Rumah Puluhan Miliar”, Ashanty langsung tercengang ketika melihat aquascape di rumah Inul.
“Tuh ini yang aku mau beli (aquascape), lagi pengin. Ikannya apa ini mbak?” kata Ashanty dengan mata tertuju ke aquascape, dikutip Kompas.com, Senin (27/7/2020).
Baca juga: Anang dan Ashanty Takjub dengan Pondasi Rumah Inul Daratista
“Dia lagi mau ikan, lagi senang pelihara ikan,” timpal Anang Hermansyah.
Menurut Inul, melihat aquascape yang penuh dengan ikan dan karang itu baik untuk meningkatkan imunitas tubuh.
“Ini bagus buat imun kita kalau lagi enggak baik itu lihat ini,” tuturnya.
Baca juga: Inul Daratista Geram Namanya Dicatut untuk Penipuan hingga Beri Peringatan Keras
“Iya, aku senang warna-warnanya kan cakep. Ini aja nih guys harganya bisa setengah M (miliar) sendiri nih, mati loh, aku tahu harganya,” kata Ashanty sambil tertawa.
Melihat Ashanty takjub dengan aquascape miliknya, Inul Daratista mengatakan ia masih punya aquscape yang lebih besar di rumah kedua.
Inul pun memperbolehkan jika Ashanty ingin melihat aquarium yang lebih besar.
Baca juga: Inul Daratista Geram Namanya Dicatut Akun Penipu yang Minta Uang
“Ini aquascape kan,” kata Ashanty.
Inul mengatakan air yang dipakai dalam aquascape itu didatangkan dari air laut asli dan selalu diganti setiap seminggu sekali.
“Ini airnya air laut Mas, jadi merawatnya setiap seminggu sekali. Itu ada orang datang ke sini mengganti sirkulasi airnya. Terus ini (karangnya) hidup semua,” tutur Inul.
Baca juga: Tak Butuh Pencitraan, Inul Daratista Merasa Hidupnya Sudah Mapan dan Fokus Ibadah
Namun sejak pandemi Covid-19 dan pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk tetap di rumah, Adam Suseno mengatakan tanaman di aquascape itu semakin lama semakin habis.
“Ini aquarium sejak lockdown itu aku berhentikan sementara yang bersihin, jadi tanamannya sudah habis. Sudah dari bulan Maret,” ujar suami Inul, Adam Suseno.
“Ini rame biasanya (tanaman), merah, kuning, hijau. Cuma yang bersihin enggak berani masuk kan seminggu sekali ke sini,” kata Inul.