Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

5 Fakta Menarik Dita SECRET NUMBER dan Jang Hansol

Baca di App
Lihat Foto
YouTube/KBS World Indonesia
YouTuber Jang Hansol (kiri) dan member girlband SECRET NUMBER Dita Karang tampil di KBS World Indonesia.
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com - YouTuber Jang Hansol dan Dita SECRET NUMBER menjadi dua nama yang identik dengan Korea Selatan dan Indonesia.

Hansol diketahui adalah seorang YouTuber kelahiran Korea Selatan yang besar di Indonesia.

Sedangkan Dita Karang adalah member girlband Korea Selatan, SECRET NUMBER yang berasal dari Indonesia.

Keduanya mendapat kesempatan saling berbincang dalam acara Kencan Virtual di kanal YouTube KBS WORLD Indonesia.

Kompas.com merangkum fakta menarik tentang Hansol dan Dita sebagai berikut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1. Ditantang kolaborasi

Jang Hansol mendapat tantangan untuk berkolaborasi dengan girlband Korea Selatan SECRET NUMBER.

Awalnya, Dita Karang bertanya kepada YouTuber kelahiran Korea Selatan itu, apakah dia pernah terpikir untuk berkolaborasi dengan SECRET NUMBER.

"Kepikiran enggak kolab sama SECRET NUMBER?" tanya Dita seperti dikutip Kompas.com, Senin (17/8/2020).

Hansol menjawab, ia merasa sungkan karena menganggap SECRET NUMBER adalah artis besar yang sangat terkenal.

"Ini pertanyaan yang berat buat aku karena bukannya enggak mau, SECRET NUMBER itu kan artis ya bukan YouTuber. Jadi kayak siapalah saya," jawab Hansol.

Baca juga: 3 Bukti Kepedulian YouTuber Korea Reomit, Jang Hansol terhadap Indonesia

Selain itu, Hansol juga mengalami kesulitan menghubungi SECRET NUMBER dan tidak yakin apakah ajakannya berkolaborasi akan diterima atau tidak.

"Jadi aku artis itu bukan kayak YouTuber tinggal e-mail. Kalau artis tuh agak susah menjangkaunya, jadi aku bingung, gimana sih caranya hubungi," tutur Hansol.

"Dan kalau misalnya nanti dihubungi boleh enggak sih, tentu kepikiran tapi enggak tahu gimana caranya," kata Hansol melanjutkan.

2. Hansol siap belajar tari

Namun, bila kesempatan itu ada, Hansol tidak akan melewatkannya.

"Tapi aku ketika dapat kesempatan kali ini aku mantap banget ketemu Dita hari ini benar-benar bersyukur," ucap pemuda yang besar di Malang, Jawa Timur itu.

Pemilik kanal YouTube Korea Reomit itu bersedia belajar menari layaknya member SECRET NUMBER.

"Terserah SECRET NUMBER mau apa. Misalnya saya belajar nari boleh, saya disuruh makan bareng juga boleh. Apa pun boleh. Karena diundang dan diizinkan dari SECRET NUMBER kenapa enggak ya," ujar Hansol.

Baca juga: Ucapan Jang Hansol Saat Rayakan Kemerdekaan Korea Selatan dan Indonesia

3. Dita Karang rindu berbahasa Indonesia

Dita Karang mengakui rindu berbicara dengan bahasa Indonesia.

Diketahui Dita sudah dua tahun tinggal di Korea Selatan untuk menjalani kegiatan sebagai member SECRET NUMBER.

Kepada Jang Hansol, Dita Karang mengaku selalu senang bila mendapat kesempatan menggunakan Bahasa Indonesia.

Dita Karang mengatakan dia sempat berbahasa Indonesia ketika SECRET Number tampil di kanal tersebut.

"Dulu waktu pertama kali debut waktu selama minggu promosi gitu, aku sempat ke sini juga, sempat ke radio, juga waktu awal lagi interview-interview gitu enak banget bisa pakai Bahasa Indonesia, aku kayak pulang ke Indonesia," kata Ditta.

Oleh karena itu, Dita Karang merasa senang bisa berbincang panjang dalam bahasa Indonesia bersama Jang Hansol, yang pernah besar di Indonesia.

"Makanya hari ini aku seneng banget bisa ngomong bahasa Indonesia sebanyak-banyaknya," lanjut penyanyi kelahiran 25 Desember 1996 itu.

Bahkan, saat saling berbincang, keduanya terdengar sangat kental dengan logat Jawa.

Dita Karang diketahui berasal dari Yogyakarta, sedangkan Hansol besar di Malang.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Dita Karang dan SECRET NUMBER, Akhirnya Ucapkan Bahasa Indonesia

4. Cara Dita Karang atasi kerinduan

Selama tinggal di Korea Selatan, Dita Karang hanya mengandalkan internet untuk mengatasi rasa rindunya pada keluarga.

Dita selalu menyisihkan waktu agar bisa terhubung dengan keluarganya meski mereka terpisah jarak.

"Sebenarnya susah sih mengatasinya jadi aku sama keluarga juga masih sering teleponkan, ya sama kakak atau sama mama sama papa, 'lagi ngapain? 'lagi enggak ngapain-ngapain' 'telepon yuk sebentar'," ucap Dita

"Kayak misalnya Kakak ulang tahun kita beli kue terus virtual celebration gitu. Untungnya ada internet," kata Dita menambahkan

5. Lagu Indonesia kesukaan Hansol dan Dita

Dalam rangka memperingati HUT ke-75 RI, Jang Hansol dan Dita Karang mengungkapkan lagu Indonesia yang mereka sukai.

Dalam acara itu ada seorang penonton yang bertanya tentang lagu Indonesia yang mereka sukai.

Hansol yang menjawab pertama mengaku dirinya suka mendengar lagu-lagu lawas seperti "Kisah Kasih di Sekolah".

Baca juga: Ditantang Kolaborasi dengan SECRET NUMBER, Jang Hansol Siap Belajar Tari

"Kalau musik Indonesia kesukaanku sebenarnya musik-musik lawas, bukannya zaman sekarang musiknya enggak menarik, tapi karena waktu masih kecil di Indonesia itu tahun 2000-an," kata Hansol.

"Lagu-lagu waktu itu kayaknya aku suka banget yang ada semut merah itu apa? Aku tiba-tiba enggak ingat," ujar Hanson melanjutkan

Selain tembang lawas, Hansol juga menyukai lagu-lagu band Peterpan yang kini bernama NOAH.

"Lagu-lagu zaman dulu yang ada kesan Indonesianya kental banget dan lagu-lagu kayak "Ada Apa Denganmu" lagunya Peterpan. Saya generasinya lebih tua dikit ya, jadi aku lebih suka lagunya Peterpan," ucap Hansol.

Dita Karang juga mengaku senang mendengar lagu-lagu lama. Tetapi, perempuan berdarah Yogyakarta dan Bali ini juga suka mendengarkan lagu-lagu galau.

"Aku juga senang sih yang lawas lawas gitu model lagu Chrisye. Di Indonesia tuh jago banget lagu-lagu galau gitu, yang bikin galau itu jago banget habis putus cinta. Aku suka sih lagu galau," ucap Dita Karang.

Baca juga: Jang Hansol Suka Musik Lawas, Ditta SECRET NUMBER Senang Lagu Galau

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi