JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara Wahyu Agung Prasetyo mengungkapkan alasan kenapa film Tilik dirilis bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Diketahui, film pendek Tilik rilis di kanal YouTube Ravacana Film pada 17 Agustus 2020 dengan judul "Film Pendek - TILIK (2018)".
"Rilis di publik sekaligus untuk merayakan kemerdekaan dalam konteks kemerdekaan kita berkarya, di satu sisi pengikut serta campaign untuk nonton film yang legal," kata Agung dalam kanal YouTube KOMPASTV, dikutip Kompas.com, Senin (24/8/2020).
Terlepas dengan hal tersebut, Agung mengatakan, dirilis pada platform YouTube lantaran ingin mencakup masyarakat yang luas.
Baca juga: Profil Siti Fauziah, Pemeran Bu Tedjo dalam Film Pendek Tilik
"Karena kan selama dua tahun ini (awal rilis 2018) kami mutarnya di beberapa festival dan pemutaran alternatif, dan menurut kami selama dua tahun ini sudah cukuplah berputar-putar di situ," ungkap Agung.
Sementara itu, Agung mengatakan, ide awal film Tilik ini tercipta ketika tengah mengobrol dengan sang penulis naskah, Bagus Sumartono di sebuah angkringan di Yogyakarta.
Adapun, para pemeran yang terlibat di antaranya ada Siti Fauziah, Brilliana Desy, Angelina "Punyk", Dyah Mulani, Luly Syahkisrani, Hardiansyah Yoga Pratama, Tri Sudarsono Gotrek, dan Ratna Indriastuti.
Berkisah Dian, seorang kembang desa. Karena paras wajahnya, tidak sedikit lelaki yang mendekatinya hingga datang melamarnya.
Baca juga: Ini Para Pemain Film Pendek Tilik yang Tak Kalah Handal dengan Bu Tedjo
Oleh sebab itu, warga desa bergunjing tentang status lajang Dian.
Dalam satu kesempatan perjalanan naik truk, dalam rangka menjenguk (Tilik) Bu Lurah di rumah sakit di kota, sosok Dian terus menjadi bahan gosip oleh Bu Tedjo.
Selain itu, ada sosok Yu Ning (Briliana Desy) yang selalu mengingatkan Bu Tedjo untuk tidak memfitnah tentang Dian.
Perjalanan naik truk oleh sekumpulan ibu-ibu itu malah menjadi penuh gosip.