Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Personel KISS Paul Stanley Kecam Donald Trump karena Singgung Pemilu Curang

Baca di App
Lihat Foto
Paul Stanley KISS dan Donald Trump
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Andika Aditia

KOMPAS.com - Vokalis dan Gitaris KISS, Paul Stanley, mengecam Donald Trump karena menyinggung soal lawan-lawannya yang mungkin mencurangi pemilihan presiden Amerika Serikat pada November mendatang untuk mengamankan kemenangan.

Awal pekan ini, Trump mengatakan, kepada para pendukungnya bahwa "satu-satunya cara mereka dapat mengambil alih pemilu ini dari kami adalah jika ini adalah pemilu yang dicurangi,".

Secara tak langsung, Trump menuding pemungutan suara melalui surat akan menyebabkan kecurangan pemilu. 

Baca juga: Lagunya Dipakai Kampanye, Neil Young Gugat Donald Trump soal Pelanggaran Hak Cipta

Lewat akun Twitter-nya, Kami (27/8/2020)), Stanley menulis: "KURANGNYA siapa yang Anda dukung, itu menghasut & menjijikkan bagi setiap kandidat untuk mengatakan 'Jika saya kalah, pemilihan dicurangi'. Ini merupakan penghinaan bagi mereka yang telah memperjuangkan pemilu yang bebas dan aman yang kami adakan dan secara berbahaya menyiratkan bahwa warga negara yang tidak sependapat dengan Anda adalah musuh,”.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan terbaru Stanley muncul setelah dia sebelumnya mendorong para pengikutnya untuk memberikan suara pada pemilu presiden Amerika Serikat bulan November 2020.

Paul Stanley memperingatkan bahwa "kita memiliki tanggung jawab atas masa lalu dan masa depan kita". 

Baca juga: Immigration Nation, Kontroversi Kebijakan Imigrasi Donald Trump, Segera di Netflix

Pada Juli lalu, Stanley juga mengimbau para penggemarnya untuk memakai masker wajah guna membantu menghentikan penyebaran virus corona.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: NME
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi