JAKARTA, KOMPAS.com - Komedian Sunarji atau karib disapa Narji mengajak kaum muda serta masyarakat di sekitar rumahnya untuk bercocok tanam.
Kendati demikian, Narji secara pribadi mengaku tak mengambil keuntungan dari hasil penjualan sayuran hasilnya bercocok tanam.
Kepada Sandiaga Uno, Narji mengaku dengan melihat warga bercocok tanam, apalagi kaum milenial, sudah menjadi kebahagiaan tersendiri baginya.
“Buat mereka saja udah (hasil penjualannya), saya enggak tahu. Akhirnya mereka kan terbuka ‘Bang bayam kemaren dipanen’, hasilnya berapa? ada 30 ribu dibeli sama tukang sayur situ. Ya udah uangnya buat abang saja’,” ucap Narji dikutip dari kanal YouTube Podcast Ruang Sandi, Senin (31/8/2020).
Baca juga: Jadi Petani, Narji Edukasi Kaum Milenial di Kawasan Rumahnya
“Kebahagiaan bang (yang didapat). Melihat orang bahagia karena proses bertani, hidup itu kan enggak ada yang instan,” ujar Narji dalam video berjudul “Pindah Haluan Dari Komedian ke Petani, Ini Alasan Narji Jarang Keliatan di TV”.
Selain itu, Narji melibatkan masyarakat untuk bercocok tanam lantaran pesan dari orangtuanya.
Narji mengaku tak bisa membahagiakan orang sekitar rumahnya dengan memberikan uang, hanya saja dengan membuat lahan perkebunan, bisa mendapatkan hasil berupa uang.
“Katanya bapak saya, saling membantu sesama masyarakat, apa yang lu bisa kasih ke masyarakat. Enggak bisa kasih uang, kasih apa deh. Akhirnya, saya ngasih ransangan ke teman-teman bagaimana lahan kosong ini jadi uang,” ucap Narji.
Baca juga: Narji Aktif Jadi Petani Sayuran dan Tempat Mengadu Ketika Ada Masalah
Sekedar diketahui, Narji menyulap lahan di belakang rumahnya seluas 2.500 meter menjadi sebuah kebun.
Narji juga mengajak anak muda di sekitar rumahnya untuk bercocok tanam di lahan tersebut.
"Lahan tidur di belakang rumah kita olah. (Luasnya) sekitar 2.500 meter persegi," kata Narji beberapa waktu lalu.
Baca juga: Garap Lahan 2.500 Meter Persegi, Narji Kini Aktif Jadi Petani Sayuran
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.