JAKARTA, KOMPAS.com - Ellen DeGeneres mengawali musim ke-18 The Ellen DeGeneres Show dengan pembahasan mengenai kontroversi perlakuan tak menyenangkan di acaranya.
Ditayangkan pada Senin (21/9/2020), perempuan berambut pirang ini langsung menunjukkan penonton bagaimana lingkungan kerja acaranya yang begitu toxic.
"Kalau kalian menonton karena mencintaiku, terima kasih. Kalau kalian menonton karena tidak, selamat datang," kata Ellen membuka acaranya.
Ellen DeGeners lalu mulai membahas tentang lingkungan kerja toxic di acaranya kepada para penonton online-nya.
Baca juga: Babak Baru Kasus Perlakuan Tidak Menyenangkan di The Ellen DeGeneres Show
"Seperti yang kalian sudah dengar, musim panas ini ada tudingan tentang lingkungan kerja toxic di acara kami dan kemudian ada sebuah investigasi," kata Ellen.
"Aku baru tahu bahwa hal-hal tersebut terjadi di sini, yang mana seharusnya tidak pernah terjadi. Aku menanggapinya dengan serius dan aku ingin mengucapkan maaf kepada orang-orang yang terdampak oleh isu tersebut," lanjutnya.
Presenter berusia 62 tahun tersebut lalu menyampaikan dirinya sudah berbicara dengan para staff selama beberapa pekan terakhir untuk membahas acara, tempat kerja, dan masa depan yang diinginkan.
"Kami telah membuat beberapa perubahan yang diperlukan dan hari ini kami memulai sebuah lembaran baru," ucapnya seperti dikutip EOnline, Selasa (22/9/2020).
Baca juga: Tampil di The Ellen DeGeneres, SuperM Ajarkan Gerakan Jopping hingga Donasi Rp 708 Juta
Bulan lalu, Warner Bros. mengonfirmasi, eksekutif produser Ed Glavin dan Kevin Leman serta co-eksekutif produser Jonathan Norman telah keluar dari acara Ellen DeGeneres Show.
"Sekarang aku adalah bos dari 270 orang, mereka yang membantuku menjalankan acara ini. 270 orang yang sangat aku syukurui dan yang aku inginkan adalah semuanya senang dan bangga bekerja di sini," kata Ellen.
Ellen DeGeners tak menampik jika musim panas ini adalah musim panas yang berat bagi semua orang di seluruh penjuru dunia.
Banyak orang kehilangan orang-orang tercintanya, pekerjaan, dan rumah akibat pandemi virus corona.
Baca juga: James Corden Dilirik Gantikan Ellen DeGeneres
Oleh sebab itu, ia berharap agar 270 orang yang bekerja dengannya bisa merasakan kebahagiaan dan tidak mengalami korban-korban terdampak pandemi lainnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.