JAKARTA, KOMPAS.com - Kisah gitaris Absar Lebeh masuk menjadi personel 'kelima' The SIGIT terungkap dalam salah satu episode serial dokumenter Footnote.
Absar Lebeh diketahui mulai aktif menjadi additional guitar untuk The SIGIT sejak tahun 2014.
Pada saat itu, band yang bernama lengkap The Super Insurgent Group of Intemperance Talent ini membutuhkan suara gitar tambahan setelah merilis album Detourn.
Absar Lebeh menjadi pilihan karena sebelumnya sudah kenal dan dekat dengan Rekti Yoewono.
"Pas pertama rekaman sama band pertamanya, saya suka sama permainan gitarnya. Sejak itu, ya udah diajakin dan personalnya oke, punya kemauan ngulik dan pengen tahunya banyak," kata Rekti Yoewono, sang vokalis.
Baca juga: The SIGIT Butuh Waktu 3 Tahun Garap Serial Dokumenter Footnote
Donar Armando alias Acil, drummer The SIGIT, memiliki cerita unik tentang bergabungnya Absar Lebeh.
Acil mengaku baru pertama kali berkenalan dengan Absar saat manggung di Bandung.
"Kesempatan manggung di Bandung, itu pertama kali ketemu Absar. Langsung manggung tanpa latihan," kata Acil.
Hal serupa juga dialami oleh basis The SIGIT, Adit Bagja yang biasa disapa Adit Kumis.
Baca juga: Serial Dokumenter Footnote, Sebuah Catatan Kaki dari THE SIGIT
"Kenalnya pas langsung manggung, tahunya dia punya band tapi enggak jelas. Akhirnya direkrut sama Rekti," ujar Adit.
Selain bermain bersama di The SIGIT, Absar Lebeh dan Rektivianto Yoewono juga tergabung dalam band Mooner.
Berbeda dengan The SIGIT, Absar Lebeh memegang kendali penuh gitar di Mooner karena Rekti berperan sebagai basis di proyek sampingannya itu.
Baca juga: Rekti Yoewono Ungkap Inspirasi dari Lagu Baru The SIGIT, Another Day
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.