Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Perjalanan Kasus Senjata Api Ilegal Axel Djody, Anak Ayu Azhari

Baca di App
Lihat Foto
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Ayu Azhari bersama putra sulungnya, Axel Djody Gondokusumo, di sela-sela gala premiere film Sang Prawira di XXI Epicentrum Walk Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (23/11/2019).
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama putra Ayu Azhari, Axel Djody Gondokusumo dijatuhi vonis delapan bulan penjara dalam sidang perkara jual beli senjata ilegal di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis (8/10/2020).

Vonis itu pun membuat anak Ayu Azhari mesti mendekam di dalam penjara selama beberapa bulan ke depan.

Berikut perjalanan kasus dari Axel Djody Gondokusumo yang dirangkum Kompas.com.

Baca juga: Putra Ayu Azhari, Axel, Divonis 8 Bulan Penjara atas Kasus Senpi Ilegal

Ditangkap berdasarkan hasil pengembangan

Anak Ayu Azhari, Axel Djody Gondokusumo ditangkap setelah pengembangan kasus dari aksi koboi Abdul Malik, si pengendara Lamborghini yang menodongkan senjata api ke pelajar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemudian, aksi itu viral di media sosial yang membuat polisi mengusut. Rupanya Axel ikut terlibat dalam praktik jual beli senjata api.

Polisi menangkap Axel di kediamannya kawasan Mampang, tetapi tak menemukan barang bukti berupa senjata api.

Baca juga: Ayu Azhari Sebut Axel Sedang Beradaptasi di Penjara

"Ketiganya ditangkap pada hari minggu 29 Desember 2019. Pelaku ADG ditangkap di rumahnya Mampang Prapatan. Kemudian pelaku MSA ditangkap di sekitaran rumahnya di Pinang Ranti dan Y ditangkap di Duren Sawit" kata Bastoni.

Perantara jual beli senjata api

Polisi mengatakan Axel terlibat sebagai perantara Abdul Malik untuk pembelian senpi. Polisi juga memastikan jika Axel bukanlah sebagai pemilik senjata api tersebut.

"Perantaranya itu ke ADG, MSA, Y baru ke AM itu," ujar Bastoni.

Baca juga: Axel Hampir Sebulan Dipenjara, Ayu Azhari: Dia Bukan Anak Cengeng

Ayu Azhari sempat syok dan terpukul.

Ayu Azhari yang saat itu baru mengetahui Axel terlibat dalam jual beli senjata api merasa syok dan terpukul. Ia tak menyangka putranya ikut terlibat.

Hanya saja, Ayu berusaha untuk kuat menghadapi kasus tersebut.

Baca juga: Kasus Senjata Ilegal P21, Axel, Putra Ayu Azhari Segera Dilimpahkan ke Kejaksaan

"Pasti syok ya. Cuman ya inilah hidup. Saya mengambil statement anak saya, Sean, yang di Finlandia, bahwa kami sangat prihatin atas kejadian yang menimpa Axel," ucap Ayu Azhari.

Penahanan ditangguhkan karena operasi gigi

Penahanan Axel Djody sempat ditangguhkan lantaran menjalani operasi gigi. Hal itu langsung disampaikan oleh Ayu Azhari.

Istri dari Mike Tramp ini mengaku bahwa dialah menjadi jaminan untuk Axel yang saat itu berstatus tahanan kota.

"Axel lagi operasi gigi, lagi ditangguhkan untuk sementara ini untuk proses pengobatan dan Axel itu kan," tutur Ayu Azhari.

Baca juga: Penahanan Axel Ditangguhkan, Ayu Azhari: Dia Bertobat

"Saya bertanggung jawab seperti (status) tahanan kotalah sampai batas waktu," ujarnya.

Dituntut 1 tahun penjara

Akhirnya kasus Axel Djody dilimpahkan ke kejaksaan. Axel Djody juga menjalani serangkaian sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.

Jaksa Penuntut Umum juga menuntut Axel Djody dengan hukuman 1 tahun penjara.

Axel Djody dijerat dengan pasal 1 ayat (1) UU Darurat No.12 tahun 1951 Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP yaitu mengenai penguasaan alat senjaga api ilegal dan turut serta melakukan penjualan senjata api ilegal.

Baca juga: Ayu Azhari Beberkan Kondisi Terkini Axel, Beradaptasi di Penjara dan Tak Cengeng

Vonis 8 bulan penjara

Putra Ayu Azhari, Axel Djody menghadapi vonis kasus jual beli senjata ilegal di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada Kamis (8/10/2020).

Axel divonis delapan bulan penjara dengan oknum lain yang terlibat. Berbeda untuk Munakro yang divonis lebih lama satu bulan.

"Jadi Abdul Malik, Axel, dan Muhammad Arifin delapan bulan (di penjara). Sedangkan Munakro sembilan bulan,” kata hakim dalam sidang, Kamis.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi