JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini nama komedian Marshel Widianto semakin bersinar di layar kaca Indonesia.
Kisah asam garam hidup Marshel dikit demi sedikit juga diceritakannya.
Star syndrome
Popularitas mulai didapat Marshel berkat program Tonight Show.
Marshel juga tak menampik ia mengalami star syndrome, sebutan untuk orang-orang yang merasa lupa diri akibat popularitas.
"Ada beberapa hal yang gue merasa gue star syndrome. Contohnya sama teman-teman dulu yang enggak nganggap gue, sekarang tiba-tiba datang minjem duit," kata Marshel seperti dikutip dari Ngobrak Gofar Hilman, Jumat (9/10/2020).
Baca juga: Idolakan Sonia JKT48, Marshel Widianto: Tiap Malam Gue Ciumin Fotonya
Kesempatan itu sesekali dimanfaatkan Marshel untuk menyombongkan diri di depan teman-teman yang dulu tak pernah menganggapnya.
Buronan warung
Kondisi ekonomi yang menghimpit keluarga sempat membuat Marshel kerap berutang ke warung untuk sekadar membeli mie instan.
"Sesusah apa sih lo? Katanya sempat tinggal di kontrakan sepetak, ada mie instan dibagi-bagi sama adek lo?" tanya Gofar Hilman.
"Benar, itu kejadian. Jadi waktu itu lagi enggak ada duit sama sekali bahkan buronan dari warung, ditagih mulu," jawab Marshel.
Sang ayah kala itu hanya pekerja lepasan di pelabuhan.
Marshel pun memutar otak untuk keluarganya bisa memiliki kehidupan yang lebih baik.
Baca juga: Pernah Jadi Kurir Narkoba, Marshel Widianto Dibayar Mainan Tamiya
"Tapi akhirnya dengan begitu gue bisa seperti sekarang. Gue enggak mau kayak gini lagi, apalagi anak gue nanti," kata Marshel.
Pernah jadi kurir narkoba
Jebolan ajang SUCA ini mengaku sempat menjadi seorang kurir narkoba saat masih kecil.
"Dulu sempat, pas gue segede Gempi lah. Jujur gue ini, dari kecil," kata Marshel.
Ia diiming-imingi mainan Tamiya untuk membeli dan mengantarkan barang haram berjenis sabu.
"Jadi kita memang anak kecil disuruh orang-orang. Gue dibilang waktu itu bedak. 5 kali nganter dapat Tamiya," ucap Marshel.
Sayangnya, Marshel tidak menceritakan lebih lanjut bagaimana akhirnya ia berhenti sebagai kurir narkoba di daerahnya.
Belum sempat bahagiakan ayah
Marshel punya penyesalan karena belum sempat membahagiakan sang ayah sebelum meninggal dunia.
Ayah Marshel Widianto meninggal dunia pada bulan April lalu, akibat serangan jantung.
Baca juga: Cerita Marshel Widianto Hidup Susah hingga Jadi Buronan Warung
"Nyesel juga enggak sih pada saat seperti ini apa yang pengin kita kasih bahkan sudah enggak ada (orangnya)," kata Marshel.
Sementara, Marshel Widianto baru saja mencicipi kesuksesan menjadi populer di industri hiburan Tanah Air.
Meski merasa sedih, Marshel Widianto terkadang menjadikan pengalaman hidup ayahnya untuk materi stand up comedy-nya.
"Ada beberapa orang yang mungkin merasa kok bapaknya meninggal dibecandain? Tapi mohon maaf, buat gue ini healing untuk bikin gue jadi lebih baik," kata Marshel.
Kini, Marshel mengatakan ibunya sudah bangga dengan kinerjanya di televisi.
Bahkan, sang ibu sering meminta para tetangga untuk menonton Marshel di berbagai acara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.