Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Magma dan Base Entertainment Ajak Para Pelaku Film Siasati Covid-19

Baca di App
Lihat Foto
BASE Entertainment
BASE Entertainment & Partner, (baris belakang ki-ka) Justin Kim - CJ Entertainment, Joko Anwar, Sunil Samtani (RAPI Films), Sunar Samtani (RAPI Films) (baris tengah ki - ka) Eveline Listijosuputro, Ben Soebiakto, Tia Hasibuan, Shanty Harmayn, Choi Yeonu - CJ Entertainment, Tanya Yuson, Oh Hye Rim - CJ Entertainment (bawah ki-ka) Aoura Chandra, Edy Suwarno
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Base Entertainment dan Magma Entertainment, dua pionir rumah produksi film di Indonesia mengajak para pelaku industri perfilman Indonesia tak patah semangat dalam berkarya, meski di tengah pandemi Covid-19 ini.

Shanty Harmayn, Chief Executive BASE Entertainment mengimbau, tiap rumah produksi harus punya satu ketentuan khusus atau aturan tegas untuk mengurangi penyebaran Covid-19 agar tidak mengganggu kegiatan produksi.

"Jika harus swab test, ya, ayo. Kita mesti tetap maju," tutur Shanty.

Produser film Garuda di Dadaku ini juga menekankan, proses adaptasi dapat dilakukan secara bertahap.

"Tiap produksi kan ada tahapnya, ya, pas di tahap satu semua oke, kita lanjut ke tahap selanjutnya, kita harus menjaga dengan ketat tiap proses yang ada," imbuh Shanty. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Saran Netflix dan Disney Bagi Pelaku Film Indonesia di Tengah Pandemi

Hampir sejalan dengan pandangan Shanty, Linda Gozali selaku Produser Eksekutif Magma Entertainment juga berharap agar tiap rumah produksi menyelesaikan pekerjaan mereka masing-masing.

"Kita harus tetap berjalan. Yang sempat tertunda, ayo, jalankan lagi, dengan protokol yang ada," ujar Linda.

Meski begitu, Linda menganjurkan, agar produksi dilakukan tanpa ada harapan lebih, misal dengan memperoleh penghargaan tertentu.

"Kita kerja aja, enggak usah pikir penghargaan dulu, achievement tertentu, toh situasi sedang sulit sekarang," tambahnya. 

Baca juga: Badan Perfilman Indonesia Sarankan Tiap Rumah Produksi Miliki Tenaga Medis

Hal-hal tersebut diungkapkan dalam webinar yang diselenggarakan Akatara, forum pembiayaan film Indonesia, Asosiasi Produser Film Indonesia (APROFI) dan Motion Pictures Association (MPA), Senin (12/10/2020).

Webinar ini turut dihadiri oleh pihak Netflix dan Disney, dua platform penyedia jasa streaming terbesar di dunia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi