Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Debby Sahertian Buka-bukaan soal Kamus Bahasa Gaul hingga Lenong Rumpi

Baca di App
Lihat Foto
YouTube The Leonardos
Artis peran Debby Sahertian
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com – Pembawa acara sekaligus pemeran Debby Sahertian yang dikenal sebagai pelopor bahasa gaul, mengaku kalau melalui Lenong Rumpi, dirinya bisa terkenal.

Kakak kandung aktor James Sahertian ini menceritakan awal mula penyebarluasan bahasa prokem ini dari Medan ke Jakarta.

Berikut beberapa fakta tentang Debby Sahertian yang dikutip Kompas.com dari kanal YouTube The Leonardo’s Rabu (14/10/2020).

Cerita awal mula kamus bahasa gaul tercipta

Debby Sahertian mengungkapkan asal mula bahasa gaul berawal dari Medan, Sumatera Utara.

“Jadi waktu itu tahun 1997, awalnya muncul di Medan, dan yang aktif menggunakan, ya komunitas transeksual di Medan,” ujar Debby Sahertian.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahasa percakapan ini kemudian dibawa ke Jakarta, mula-mula menyebar ke salon-salon.

“Dibawa dah tuh naek pesawat ke Jakarta. Saya waktu itu masih sering jalan sama Tata Dado. Kalau kita ke salon mau ngomongin orang, ya pake bahasa itu,” tambah Debby diselingi tawa.

Karena sering menggunakannya sebagai bahasa keseharian, Debby dan almarum Tata Dado memutuskan untuk membukukannya.

Baca juga: Debby Sahertian Ceritakan Awal Mula Kamus Gaul Tercipta

Banyaknya istilah transgender baru yang ditemukan saat itu membuat mereka harus selalu mencatatkannya ke dalam notes.

“Ya udah deh aku ajak Tata Dado, bawanya notes. Kita bikin kamus karena emang banyak banget. Ah, dibikin kamus aja, toh disukain,” kata Debby sambil tersenyum.

Ingin terbitkan lagi kamus bahasa gaul

Debby Sahertian juga mengutarakan niatnya untuk kembali mengarsipkan dan membukukan bahasa gaul.

Menurut Debby, bahasa gaul sebagai bahasa percakapan berkembang terus mengikuti zaman. Jadi, ia akan membuat versi terbarunya dengan beberapa penambahan kosa kata.

“Kosa kata itu ‘kan terus berkembang, jadi kayaknya aku mau bikin lagi. Udah banyak sekarang tambahannya, banyak banget,” ujar Debby.

Dia menambahkan, jika tidak segera dibukukan bahasa percakapan akan punah dan kehilangan penuturnya.

Baca juga: Debby Sahertian Ingin Terbitkan Kamus Bahasa Gaul Terbaru

Sampaikan beberapa bahasa prokem terbaru

Pemeran Marlena dalam Lenong Rumpi ini juga mengungkap bahwa akhir-akhir ini kerap menemukan istilah gaul dalam keseharian.

"Nih yang baru ‘kompressor’ artinya kompleks, ‘endos’ artinya enak, dan ‘apose’ artinya ‘apasih’, 'eskalator teknologi manila' berarti es teh manis,” tutur Debby.

Menurut Debby Sahertian, bahasa gaul sebagai bahasa percakapan terus berkembang mengikuti zaman.

Ceritakan perjalanan Lenong Rumpi

Debby Sahertian kemudian menceritakan perjalanan Lenong Rumpi, grup komedi kondang yang begitu eksis di era 1990-an.

Diketahui, Debby termasuk salah satu pelakon di sana bersama komedian lainnya seperti Harry de Fretes, Titi DJ, Robby Tumewu, serta Ade Liberta.

Debby Sahertian mengaku, awalnya ia masuk karena diajak Harry de Fretes. Ajakan itu dia terima setelah berulang kali Harry mengajak dia.

“Tiap ketemu, dia selalu ajak. Aku enggak enak. Ya sudah deh aku coba,” tutur Debby.

Baca juga: Debby Sahertian Cerita Perjalanan Acara Komedi Fenomenal Lenong Rumpi, dari Diskotek sampai Televisi

Pemeran Marlena dalam grup komedi ini juga menyampaikan bagaimana Lenong Rumpi bisa masuk ke RCTI, satu-satunya televisi swasta di era 1990-an itu.

Lenong Rumpi adalah grup lawak kondang yang begitu terkenal pada sekitar tahun 1990.

Lenong Rumpi kemudian diadaptasi menjadi film drama komedi Indonesia yang diproduksi tahun 1991.

Film ini disutradarai Yazman Yazid serta dibintangi antara lain oleh Harry de Fretes, Ira Wibowo dan Debby Sahertian.

Keseharian semasa pandemi

Debby Sahertian kemudian mengungkapkan, pandemi Covid-19 turut melumpuhkan beberapa jadwal.

Untuk mengisi kekosongan, Debby Sahertian sering membuat konten di TikTok dalam bahasa gaul.

“Aku maen TikTok, apalagi pas mulai pandemi banyak yang dibatalkan. Ya aku berbenah kamar, berbenah rumah, wah sudah semua nih, apa lagi ya? Pengin yang ada gerak gitu, gimana coba? Ya, Tik-Tok jawabannya,” ujar Debby.

Debby Sahertian mengaku harus mengikuti perkembangan zaman. Di sisi lain, ia ingin tetap berada pada jalurnya.

“Aku tetap ikutin di jalurku aja. Aku sih pertahankan komediku lewat story telling, pakai bahasa gaul ‘kan tuh kalau pernah liat TikTok aku,” imbuh pemain sinetron berusia 57 tahun ini.

Baca juga: Keseharian Debby Sahertian Selama Pandemi: Benahi Kamar hingga Bikin Tik-Tok Berbahasa Gaul

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi