Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Beda Budaya dengan Lee Jeong Hoon Saat Berbicara, Moa Sempat Sakit Hati

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ MELVINA TIONARDUS
Lee Jeong Hoon saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (3/3/2020)
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Monique Oktaviani alias Moa berbagi kisah menjadi istri dari pria asal Korea Selatan, Lee Jeong Hoon yang berprofesi sebagai presenter.

Ketika ditanya apakah pria keturunan Negeri Ginseng lebih kasar ke perempuan, Moa mengiyakannya.

Baca juga: Moa: Lee Jeong Hoon Cerewet Banget di Rumah

"Hmmm, iya. Cara ngomong, kulturnya, tapi bukan maksudnya kasar. Kadang memang kulturnya begitu," kata Moa dikutip dari kanal YouTube Dapur Bisnis Online, Kamis (22/10/2020).

Karena perbedaan budaya itulah kadang Moa berpikir ulang untuk mengira-ngira dengan kalimat yang diucapkan suaminya dalam nada tinggi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahkan, Moa awalnya dulu sempat sakit hati.

Baca juga: Profil Lee Jeong Hoon, dari Korea Selatan Berkiprah di Indonesia

"Makanya aku kadang 'Hah marah enggak ya. Hah kok kayak gitu? Wah sakit hati.' Awal-awalnya begitu, tapi kan lama-lama udah paham, ah ya sudahlah memang begitu mau gimana. Sudah pabriknya begitu," ucap Moa.

Sebelumnya Moa juga sempat bercerita bahwa ia masih agak sulit mengobrol dengan mertuanya karena kemampuan bahasa Indonesia yang terbatas.

Terkadang Moa berpikir mertuanya marah.

Baca juga: Khawatirkan Keluarga karena Corona, Lee Jeong Hoon: Untung Pemerintah Korea Selatan Cepat

Moa pun segan jika harus berbicara dengan ayah dan ibu Lee Jeong Hoon.

"Bukan takut sih sebenarnya, kayak aduh nadanya bakal marah enggak ya. Masih yang mencoba cari ini marah bukan ya. Padahal enggak marah cuma kadang-kadang kok nadanya tinggi, gitu," cerita ibu empat anak itu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi