Hong Jin Young Dituding Plagiat Tesis, Agensi Angkat Bicara

KOMPAS.com - Agensi IMH Entertainment akhirnya buka suara setelah tesis artis asuhan mereka, Hong Jin Young, dituding merupakan hasil plagiat.

Tudingan itu berawal dari kecurigaan Kukmin Illbo terhadap tesis Hong Jin Young dari Chosun University.

Menurut laporan Kukmin Ilbo, dari 556 kalimat dalam tesis Hong Jin Young, program tersebut mendeteksi 124 kalimat dengan lebih dari enam kata yang cocok dengan sumber lain, serta 365 kalimat yang diduga dijiplak.

Baca juga: Dituding Plagiat Video Musik IU, Via Vallen Siapkan Klip Pengganti

Menanggapi hal tersebut, agensi akhirnya angkat bicara.

Pihak agensi dalam pernyataannya mengatakan, Hong Jin Young melakukan penelitian sendiri untuk tesisnya di Universitas Chosun.

Untuk itu, mereka meminta pendapat dari profesor yang bertugas meninjau tesis Hong Jin Young saat itu terkait plagiarisme ini.

Baca juga: 4 Sindiran Inul Daratista kepada Pengusaha Karaoke yang Plagiat Idenya

"Menurut profesor, tesis master Hong Jin Young ditinjau pada 2009. Pada saat itu, biasanya terdapat banyak anotasi dari kutipan dan referensi yang dikutip dan itu adalah periode di mana banyak kutipan diperlukan untuk lulus tinjauan tesis," kata agensi.

Pihak agensi juga mengatakan, Copy Killer merupakan sistem yang baru diwajibkan pada 2015.

Copy Killer adalah program ulasan plagiarisme terkenal di Korea.

Baca juga: Video Musik Lagu More & More TWICE Dituding Plagiat, JYP Entertainment Buka Suara

"Selain itu, 'Copy Killer' adalah sistem yang mulai digunakan secara wajib di universitas mulai 2015 dan dimaksudkan untuk menyaring kiriman dengan lebih dari 50 persen konten plagiat," tulis agensi dalam keterangannya.

Sehingga ketika tesis tersebut ada di pada 2009, maka tingkat kemungkinan kesamaannya akan tinggi.

"Tidak dapat dipungkiri bahwa tesis yang di-review pada 2009 ketika sistem tersebut tidak ada akan menghasilkan skor (plagiat) yang tinggi," kata IMH.

Baca juga: Dituding Plagiat, Kekeyi Minta Maaf hingga Menangis Takut Dipenjara

Pada intinya, pihak agensi menyampaikan pendapat dari profesor yang meninjau tesis Hong Jin Young saat itu, yang mana tesis Hong Jin Young tidak bisa disebut plagiat dan hanya berupa kesalahpahaman.

"Di luar kutipan dan referensi yang dikutip, kami mengonfirmasi sekali lagi dengan Hong Jin Young sendiri bahwa artis tidak menjiplak dalam penelitian tesisnya," kata agensi.

"Sistem peninjauannya cacat pada saat itu, tetapi kami ingin menyampaikan bahwa tesis yang ada adalah kreasi Hong Jin Young sendiri yang tidak menjiplak karya lain mana pun," tegas agensi pada akhir pernyataan.

Baca juga: Lagunya Diduga Plagiat, Kekeyi Menangis Takut Masuk Penjara

Diberitakan sebelumnya, rumor tersebut muncul ketika seorang anonim menguji tesis Hong Jin Young yang berjudul "Research Regarding Cultural Content Industry Trends Through the Korean Wave".

Tesis itu dimasukkan ke Departemen Niaga Universitas Chosun dan mencatat skor 74 persen di situs ulasan plagiarisme "Copy Killer" setelah diuji oleh informan anonim.