JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan suami pedangdut Jenita Janet Alief Hedy mengugat harta gana-gini setelah memutuskan bercerai pada 17 Maret 2020 lalu.
Alief mengatakan, harta yang dimiliki Jenita Janet saat ini adalah harta bersama.
Ia menyebut dirinya adalah salah satu orang yang membuat Janet menjadi pedangdut sukses seperti saat ini.
Sebab, Alief saat itu adalah manajer Jenita Janet.
Baca juga: Gugat Harta Gana-gini ke Jenita Janet, Mantan Suami: Saya Merasa Terjebak
"Seperti yang saya selalu saya ucapkan apa pun yang ada dalam pernikahan itu adalah harta bersama, apalagi saya memulai dari nol dengan Janet. Saya ingin menepis anggapan orang bahwa itu dikondisikan (harta diperjuangkan) oleh Janet supaya saya seolah-olah enggak bekerja, saya seolah-olah tidak ada andil dengan kariernya dia," ujar Alief dalam akun YouTube CumiCumi seperti yang dikutip Kompas.com, Selasa (17/11/2020).
"Hampir semua orang rata-rata membully saya, saya mau klarifikasi bahwa semuanya salah," lanjut Alief.
Alief merasa tak adil jika harta jerih payah bersamanya dengan Janet ikut digunakan suami barunya, Danu Sofwan.
Seharusnya, kata Alief, harta tersebut bisa dibagi dua dengannya tanpa harus diajukannya gugatan ke pengadilan.
"Setelah saya lihat bahwa Janet di media sosial posting dengan suaminya waktu itu dan memperkenalkan dia ke orangtuanya sebagai calon suaminya dan mereka kemana-mana pakai aset kami, pakai mobil kami, pakai tempat tinggal kami yang di Bandung, dan sebagainya,"
"Saya pikir kok kaya enggak adil ya, dulu perjuangin semua dengan saya, tetapi kok menikmatinya sama orang lain," ucap Alief.
Alief mengatakan, dia sempat meminta 30 persen harta dari Jenita Janet, tetapi ditolak mentah-mentah.
Karena penolakan itu, Alief akhirnya menggugat Janet berkait harta gana-gini.
Baca juga: Kebahagiaan Jenita Janet Menikah dengan Danu Sofwan
"Saya bilang saya cukup tiga persen aja kok, Janetnya enggak mau membagi apapun, intinya si itu dia enggak mau membagi apapun karena merasa semuanya itu kerja kerasnya dia," kata Alief.
Adapun sebelumnya, Jenita merasa gugatan harta gana-gini yang diajukan mantan suaminya tidak adil.
"Sekarang dia tiba-tiba... ujug-ujug 'minta jatah aku dong 50 persen karena di negara itu walaupun istri yang bekerja keras suami nganggur tetap dapat bagian', kalau di Indonesia gitu. Kalau kayak gitu kan enggak adil banget," ujar Jenita Janet menggebu-gebu.
Menurut Jenita Janet, ketentuan tersebut akan berlaku jika mantan suaminya itu turut andil dalam membeli aset yang dituntutnya.
Baca juga: Danu Sofwan Berikan Mahar 20 Gram Emas dan Uang Rp 1,1 Juta untuk Jenita Janet
"Kami sudah bela-belain enggak beli barang-barang pribadi yang kami pengin cuma untuk menyanggah keluarga, beli rumah, beli mobil. Yang aku beliin tuh benar-benar aset yang bisa dinikmatin bersama, kan dia juga nikmatin pada saat itu," ucap Jenita Janet.
Untuk diketahui, setelah membangun bahtera rumah tangga selama sembilan bulan, Jenita Janet menggugat cerai Alief Hedy Nurmaulid di Pengadilan Agama (PA) Bekasi pada 4 Desember 2019.
Pada 17 Maret 2020 lalu, akhirnya majelis hakim PA Agama Bekasi meresmikan Jenita Janet dan Alief bercerai.
Dari pernikahannya itu, Jenita Janet dan Alief belum dikarunia anak.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.