JAKARTA, KOMPAS.com - Selama pandemi, solois berkebangsaan Amerika Serikat, Lauv banyak menghabiskan waktunya di rumah dan di depan komputer.
Ia juga punya cara untuk tetap produktif dan kreatif.
Lauv berujar, ia tengah meracik lagu baru yang sangat berbeda dengan karya-karya lamanya dengan menjelajahi aspek baru dalam hidupnya.
Baca juga: Bisa Rilis Fake di Tengah Pandemi, Lauv Merasa Beruntung
"Saya sangat buruk dalam berhenti bekerja jadi saya di studio sepanjang hari sepanjang malam. Saya mencoba untuk berhenti, mencoba untuk berolahraga, tidur, meditasi, dan bersantai, tapi sulit bagiku," tutur Lauv dalam wawancara virtual bersama Kompas.com, Rabu (18/11/2020).
Ketika ditanya apakah ia mempelajari sesuatu yang baru pula, begini jawaban Lauv.
"Tentu saja, saya pikir bahwa saya gila," jawab Lauv berkelakar lalu tertawa.
Baca juga: Terjatuh di Balon Jadi Momen Paling Berkesan Lauv Syuting Video Musik Fake
Penyanyi yang memelihara seekor anjing bernama Billy ini juga mengaku merasakan banyak emosi selama masa pandemi.
"Saya merasa seperti saya melewati begitu banyak pasang surut, seperti berada dalam ketenangan, cemas, stres, dan tekanan. Saya merasa naik dan turun, tetapi saya hanya mencoba untuk fokus pada saat ini dan tidak terjebak pikiran dan mencoba bersenang-senang kapan pun saya bisa. Mencintai dan membuat musik," jelas Lauv.
Baca juga: Lewat Lagu Fake, Lauv Sindir Orang yang Suka Berpura-pura
Lauv punya singel terbaru, yakni "Fake" yang dirilis pada 13 Oktober lalu dengan berkolaborasi bersama Conan Gray.
Pada Maret lalu Lauv juga telah merilis album How I'm Feeling yang berisi 21 lagu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.