JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu penyanyi Dita Anggraeni alias Mey Chan harus menelan pil pahit karena sempat dinyatakan positif Covid-19.
Kendati demikian, sehari kemudian hasil PCR Swab Test Mey Chan menyatakan negatif virus corona.
Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Kenapa tidak dikarantina terlebih dahulu 14 hingga 21 hari? Simak pengalaman Mey Chan yang telah dirangkum Kompas.com.
Positif Covid-19
Selang dua minggu ayahnya meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19, Mey Chan melepas penat dengan pergi berlibu ke luar kota dengan teman-temannya.
Oleh karena itu, Mey Chan memutuskan untuk menjalani PCR Swab Test dua hari sebelum keberangkatan.
Setelah menunggu satu hari, tanpa disangka hasil PCR Swab Test tersebut menunjukkan Mey Chan terpapar virus corona.
"Aku lakukan PCR Swab, pokoknya lusa terbang, besok hasilnya keluar, hasilnya positif," kata Mey Chan seperti dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube MAIA ALELDUL TV, Kamis (19/11/2020).
Baca juga: Cerita Mey Chan Pernah Dinyatakan Positif Covid-19, tetapi Besoknya Negatif
Cek ulang
Rasa panik dan khawatir menghantui Mey Chan. Namun, ia merasa baik-baik saja pada saat itu.
Sehari kemudian mantan personel Duo Maia itu memutuskan untuk berkonsultasi dengan dokter dan menjalani PCR Swab test lagi di tempat yang berbeda dari sebelumnya.
Tanpa disangka, hasil PCR Swab test Mey Chan menunjukkan negatif Covid-19.
"Masa dari CT level 24, besoknya CT level aku menjadi 40 dalam 24 jam. Dan kata lab yang pertama yang bilang aku positif itu, dia tetap bilang aku positif, kata dia memang imun aku adalah superman dari positif menjadi negatif," ucap Mey Chan.
Baca juga: Sempat Didiagnosis Positif Covid-19, Mey Chan Dijauhi Teman
Kepastian dan pembuktian
Tidak ingin bersenang hati, Mey Chan memastikan dengan menjalani PCR Swab test kembali sehari setelah dinyatakan negatif Covid-19.
Alhasil, perempuan kelahiran Mei 1986 itu menjalani PCR Swab test sebanyak empat kali dalam waktu empat hari.
"Jadi total dalam empat hari itu aku melakukan PCR Swab empat kali. Satu kali positif, tiga kali negatif," kata Mey Chan.
Tak sampai di situ, Mey Chan menjalani Serology test untuk membuktikan apakah ia pernah positif Covid-19 atau tidak.
"Jadi kalau IgM aku negatif, IgG aku negatif, artinya di masa lalu aku tidak pernah terkena Covid-19. Bisa dibuktikan lho dan Serology aku hasilnya nonreaktif, artinya di masa lalu tidak pernah Covid-19," ujar Mey Chan.
Baca juga: Ayah Meninggal Dunia, Mey Chan: Bantu Doa Supaya Saya Kuat
Saran
Mey Chan menyarankan agar orang yang dinyatakan positif Covid-19 untuk melakukan test kembali.
"Orang-orang yang didiagnosis positif Covid-19, mendingan dilakukan double cek. Bisa saja terjadi false positive karena lab terkontaminasi atau apa," ucap Mey Chan.
Lebih dari itu, Mey Chan juga menyarankan kepada pihak laboratorium agar melakukan pengecekan kembali terhadap pasien.
Sebab, kata Mey Chan, dinyatakan positif Covid-19 memberikan efek yang luar biasa, baik dalam diri atau lingkungan sekitarnya.
Baca juga: Pernah Hanya Sehari Dinyatakan Positif Covid-19, Mey Chan Sarankan Tes Swab Berulang
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.