Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Maradona Meninggal Dunia, Arie Untung Kenang Momen Penting Dalam Hidupnya

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Daniel Mananta Network
Arie Untung dan sang istri Fenita Arie
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepergian legenda sepakbola Diego Armando Maradona menyisakan duka bagi banyak orang, termasuk kalangan artis di Indonesia.

Salah satunya pembawa acara Arie Untung turut berduka. Bahkan lewat Instagram-nya @ariekuntung, dia membagikan momen yang diingatnya kala itu, saat Maradona menciptakan gol ikonik, gol tangan Tuhan.

Gol itu pun tercipta pada momen Piala Dunia 1986.

Bersamaan dengan gol tersebut, Arie menyebut bahwa dia sedang disunat. 

Baca juga: Maradona Meninggal Dunia, Rian D’Masiv Sampaikan Ucapan Duka

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Piala dunia 86 (tuan rumah) Mexico pas aku sunat dia jadi legend-nya,” tulis Arie Untung dikutip Kompas.com, Kamis (26/11/2020).

Tak hanya itu, Arie berujar, kemampuan Maradona dalam permainan game sangat mumpuni. Hingga ia menyebut dunia sepakbola begitu kehilangan sosok Maradona.

“Skill-nya masih legend juga di PS, Sad news for soccer,” tambah Arie lagi.

Sekadar informasi, Maradona meninggal dunia di usia 60 tahun. Dari informasi yang beredar, mantan pemain klub Napoli itu meninggal dunia akibat gangguan jantung. 

Baca juga: Shah Rukh Khan Kenang Diego Maradona: Anda Membuat Sepak Bola Semakin Indah

Pada Senin (2/11/2020) atau tiga hari setelah hari ulang tahunnya yang ke-60, Maradona sempat dilarikan ke rumah sakit Ipensa yang terletak di La Plata, Argentina.

Melansir dari media ternama Argentina, TyC Sports, Maradona dikabarkan tinggal di sebuah rumah di Tigre, Buenos Aires, setelah sembuh dari operasi pembekuan darah di otak atau biasa disebut subdural hematoma.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi