Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Hasil Asesmen Millen Cyrus Keluar, Keluarga Minta Direhabilitasi di BNN Lido

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI
Selebgram Millen Cyrus menangis dalam jumpa pera penangkapan terkait narkoba di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utata, Senin (23/11/2020).
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Selebgram Millen Cyrus akan direhabilitasi berdasarkan hasil asesmen dari Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Jakarta Utara.

Kendati begitu, pihak keluarga meminta agar Millen Cyrus direhabilitasi di BNN Lido, Bogor.

Hal itu disampaikan oleh Kasat Narkoba Polres Tanjung Priok Jakarta Utara AKP Rezha Rahandhi.

Baca juga: Hasil Asesmen Millen Cyrus Keluar, Ini Rekomendasinya

“Dari pihak keluarga mengajukan ke BNN Lido,” kata AKP Rezha kepada Kompas.com, Jumat (27/11/2020).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkait kapan Millen Cyrus akan di bawa ke BNN Lido mesti menunggu hasil swab yang dijalaninya hari ini. Kemudian, barulah pihak kepolisian mengantarkan Millen Cyrus ke BNN Lido.

“Nah inikan baru selesai hasil swab-nya. Mungkin setelah hasil swabnya keluar 1 atau 2 hari besok,” ucap Rezha.

Baca juga: Ditahan di Sel Khusus, Millen Cyrus Sudah Dijenguk Keluarga

“Nanti keluarga sudah kordinasi ke BNNK, tempat di di BNN baru kita antarkan,” tambahya.

Untuk saat ini, AKP Rezha memastikak kondisi Millen Cyrus dalam keadaan baik-baik saja.

Sebelumnya diberitakan, Millen ditangkap di sebuah hotel di kawasan Jakarta Utara bersama seorang pria berinisial JR pada Minggu (22/11/2020) dini hari.

Baca juga: Jalani Rehabilitasi, Millen Cyrus Akan Swab Test Hari Ini

Dari pemeriksaan tes urine, Millen dinyatakan positif narkoba sedangkan JR negatif.

Dalam penangkapan, polisi menemukan satu alat hisap bong dan sabu seberat 0,3 gram yang diduga sisa dari narkoba yang digunakan Millen, serta satu botol minuman keras.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi