Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Kerajaan Inggris Desak Netflix Cantumkan Label Fiksi untuk Serial The Crown

Baca di App
Lihat Foto
Insider
Putri Diana muda yang diperankan oleh Emma Corrin dalam serial The Crown season 4.
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Kerajaan Inggris mendesak layanan streaming Netflix untuk melabeli serial The Crown sebagai cerita fiksi. 

"Ini adalah karya fiksi yang diproduksi dengan sangat indah, sama halnya seperti serial TV lainnya. Netflix seharusnya lebih jelas sejak awal," kata Menteri Kebudayaan Inggris Oliver Dowden berbicara kepada Dailymail, seperti dilansir Kompas.com dari The Guardian, Senin (30/11/2020).

Oliver Dowden menambahkan, ada kekhawatiran para penonton akan menganggap cerita yang diangkat dalam The Crown sebagai fakta, bukan fiksi.

Baca juga: Alasan Pangeran William Enggan Tonton Serial Populer The Crown

"Tanpa ini (label cerita fiksi), saya takut generasi penonton yang tidak melewati peristiwanya menganggap cerita fiksi ini sebagai fakta," ujarnya lagi. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejauh ini Netflix hanya memberikan peringatan bahwa The Crown memuat adegan telanjang, seks, kekerasan, dan bunuh diri.

Dengan muatan adegan seperti di atas, The Crown hanya bisa ditonton oleh pelanggan berusia 15 tahun ke atas.

Baca juga: Sinopsis The Crown Season 4, Tayang 15 November di Netflix

Oliver Dowden rencananya akan mengirim peringatan tertulis resmi kepada Netflix untuk menambahkan keterangan cerita fiksi sebelum serial itu tayang.

The Crown menjadi perbincangan hangat lantaran episode terbarunya mengangkat cerita kehancuran pernikahan Pangeran Charles dan Putri Diana.

Cerita yang ditulis oleh Peter Morgan ini dianggap menghancurkan citra Kerajaan Inggris.

Menurut data yang dirilis Netflix, The Crown sudah memiliki lebih dari 70 juta penonton di seluruh dunia yang menyaksikan perjalanannya hingga musim keempat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: The Guardian
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi