Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Alasan Soimah Lebih Berhati-hati di Jakarta Dibanding di Yogyakarta

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Kompas.com
Penyanyi dan pembawa acara Soimah saat berbincang-bincang dengan Pemimpin Redaksi Kompas.com Wisnu Nugroho dalam program BEGINU.
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjadi anak daerah yang kemudian bekerja di Ibu Kota, presenter dan penyanyi Soimah Pancawati mengaku lebih berhati-hati dalam bersikap.

Tidak seperti saat di Yogyakarta, di Jakarta Soimah lebih membatasi pergaulannya karena merasa takut.

"Di sini oke lah, aku memang nyari duit, bukan nyari masalah. Dan memang aku membatasi siapa aja temanku di sini untuk benar-benar berteman," kata Soimah dikutip dari konten Beginu#3, Kompas.com, Selasa (01/12/2020).

Namun, dalam hal pekerjaan, Soimah tidak pernah membatasi diri bekerja dengan siapapun.

Baca juga: Soimah Menangis di Atas Panggung, Berharap Hidupnya Semakin Bermanfaat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanya saja, untuk urusan masuk dalam perkumpulan atau berteman, Soimah masih merasa takut.

"Kan saya tahu banget dunia kayak gini sikut-sikutan segala macam. Di depan baik, di belakang gimana, kan aku paham," ucap wanita yang pernah belajar tari di padepokan Bagong Kussudiardja itu.

"Jadi daripada kayak basa-basi sama ini, ini, mending enggak usah. Mending di rumah," kata Soimah melanjutkan.

Soimah juga membatasi pergaulannya di Jakarta karena menghindari harus berkomentar tentang masalah atau gosip artis lain.

Pasalnya, Soimah mengatakan, tinggal di Jakarta apa saja bisa dijadikan bahan pemberitaan.

Soimah biasanya memilih diam daripada salah berbicara. Sedangkan, pendapatnya diberikan di belakang layar.

"Bukan berarti saya sempurna, saya baik, enggak. Tapi paling tidak, bisa mengurangi, menghindari itu (masalah)," kata Soimah.

Baca juga: Sukses di Jakarta, Soimah: Hidupku Hampir Enggak Punya Cita-cita

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi