JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor peran Gunawan Maryanto merasa tertantang ketika ditawarkan peran Siman dalam film The Science of Fictions dari sutradara Yosep Anggi Noen.
Menurut Gunawan Maryanto, karakter Siman ini sangat menantang karena ia hanya berbicara dengan bahasa tubuh setelah lidahnya dipotong.
"Yang menarik dari Siman sebenarnya ada banyak lapis-lapis emosi dan itu semakin mengeras ketika dia punya keterbatasan juga dalam menyuarakan apa yang ada di dalam dirinya," kata Gunawan dalam konferensi pers virtual, Jumat (11/12/2020).
Baca juga: Bintangi The Science of Fictions, Lukman Sardi Sengaja Ingin Curi Ilmu Gunawan Maryanto
Siman dikisahkan menangkap basah proses pemotretan astronot di Bulan. Namun kejadian tersebut ia temui di pantai Parangkusumo, Bantul.
Kejadian tersebut lalu mengubah kehidupan Siman.
"Aku menyebutnya astronot dari Bantul," ucap Gunawan.
Baca juga: Raih 10 Nominasi FFI, Berikut Sinopsis Film The Science of Fictions
Gunawan Maryanto dituntut untuk memaksimalkan bahasa non-verbal untuk karakter Siman ini.
"Secara keaktoran, bagi saya itu jelas tantangan. Tapi sebagai aktor saya juga terbiasa di dalam pertunjukan saya menampilkan bahasa tubuh saja," katanya.
Usaha dan kerja keras Gunawan Maryanto dalam memerankan Siman akhirnya diganjar Piala Citra dari Festival Film Indonesia tahun ini.
The Science of Fictions atau Hiruk Pikuk Si Al Kisah saat ini sedang tayang di bioskop-bioskop Indonesia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.