JAKARTA, KOMPAS.com - Menjadi juara kompetisi musik All Together Now di Italia dengan hadiah 50.000 Euro, Cahayadi Kam berencana menggunakan uang itu untuk biaya sekolah dua keponakannya.
Uang yang jumlahnya mencapai Rp 864 juta itu sebagian akan digunakan Eki untuk keponakannya yang telah kehilangan ayah mereka, yaitu kakak dari Eki.
"Aku mau sekolahin ponakan aku yang di Indonesia karena dua tahun yang lalu kakak laki-laki aku meninggal," ucap Eki kepada Kompas.com, Kamis (17/12/2020).
Baca juga: Membanggakan, Cahayadi Kam Taklukkan Kompetisi Musik di Italia
"Jadi kakakku punya anak dua, sekarang jadi anak yatim. Aku mau sekolahin mereka sampai lulus kuliah," imbuh pria kelahiran Jakarta 24 November 1986 itu.
Sebagaimana diketahui, Eki berhasil menyisihkan ribuan orang yang mengikuti audisi acara salah satu televisi di Italia itu hingga keluar sebagai juara.
Pria yang sempat menyanyi dari kafe ke kafe dan acara pernikahan selama tinggal di Jakarta itu tak menyangka jika dia bisa menang di acara tersebut.
Baca juga: Cahayadi Kam, dari Musisi Jalanan Kini Taklukkan Kompetisi Musik Bergengsi Italia
"Aku bangga dan enggak nyangka juga, bener-bener kayak mimpi jadi kenyataan," kata Eki.
Eki pertama kali ikut acara All Together Now juga bukan karena sengaja mendaftar.
Melainkan karena ada yang mengunggah video penampilannya saat menyanyi di jalanan, di depan Duomo dan menarik minat redaksi acara tersebut yang memintanya ikut audisi.
Baca juga: Cahayadi Kam Bangga Jadi Orang Asia Pertama Menangi Kompetisi Musik Bergengsi di Italia
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.