KOMPAS.com - Penyanyi Billie Eilish mengingat masa ketika bermacam reaksi timbul di antara penggemar James Bond ketika ia disebut akan menyanyikan soundtrack film No Time to Die.
Dalam sejarah Bond, Billie Eilish merupakan penyanyi termuda yang mengisi soundtrack film agen 007 itu.
Dilansir dari NME, Selasa (22/12/2020), Eilish menyebut, waktu antara pengumuman dan rilis lagu yang sebenarnya, sebagai waktu yang buruk.
Saat itu, kakaknya, Finneas yang juga ikut andil dalam penulisan lagu itu, mengatakan pada Variety bahwa waktu pengumuman menurutnya berisiko ganda.
Baca juga: Billie Eilish Resmi Batalkan Tur Dunianya
"Karena (publik) hanya menilai prasangka mereka tentang seorang seniman dan bukan menilai karya yang sedang dikerjakan. Jadi..." kata Finneas.
Kemudian, ditambahkan Billie Eilish, "merupakan waktu yang buruk".
"Saya tidak marah karena saya mengerti," kata penyanyi 19 tahun itu.
"Mengapa orang tidak menginginkan lagu yang bertema film favorit mereka? Itu sangat bisa dimengerti," lanjutnya.
Di satu sisi, Billie Eilish merasa senang karena orang-orang jujur dan tidak terjebak dalam kepura-puraan.
"Penting untuk menjaga pikiran tetap terbuka dan mendengar dan menjadi seperti 'kamu tahu sebenarnya? saya salah. Ini benar-benar bagus'," ujar Billie Eilish.
Baca juga: Billie Eilish Rilis Single Terbaru Berjudul Therefore I Am
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.